JAYAPURA, Papuaterkini.com – Wakil Ketua Komisi IV DPR Papua, Thomas Sondegau, ST mengunjungi Asrama Mahasiswa Sekolah Tinggi Pastoran Kateketik (STPK) ST Yohanes Rasul, Waena, Kota Jayapura, Sabtu, 7 Agustus 2021.
Kunjungan ini, dalam rangka kegiatan pengawasan atas pelaksanaan Otsus bersama masyarakat tepatnya di halaman Asrama Putri Santa Monika.
Selain itu, Thomas Sondegau juga memberikan bantuan bahan makanan berupa beras, mie instan dan minyak goreng kepada mahasiswa di asrama ini.
Pastor Kleopas Sondegau, Projo Keuskupan Timika selaku Pembina asrama dan dosen menyampaikan terima kasih atas kunjungan dan bantuan dari Anggota DPR Papua kepada asrama mahasiswa STPK ST Yohanes Rosul ini.
“Kami sampaikan terima kasih karena sekecil apapun bantuan itu, sangat dibutuhkan oleh asrama, karena jujur uang asrama tidak cukup untuk bayar uang listrik, air dan lainnya,” kata Pastor.
Asrama mahasiswa STPK ST Yohanes Rosul ini dihuni putra 20 orang dan putri 30 orang dari berbagai suku yang belajar di kampus sebagai calon guru agama Katholik.
“Sebagai Pembina, kami berharap dengan kunjungan ini, sangat berharap dapat membantu mahasiswa – mahasiswi ditengah pandemic Covid-19,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi IV DPR Papua, Thomas Sondegau, ST mengakui kunjungan ini, ditengah meningkatnya pandemic Covid-19 di Kota Jayapura, tentu asrama – asrama mahasiswa ini membutuhkan perhatian dari berbagai pihak.
“Ya, anak-anak mahasiwa di asrama ini kan, tidak semua mampu, mereka tentu menunggu kiriman dari orang tua, sehingga apa yang ada sedikit ini kita datang membantu meringankan beban mereka,” kata Thomas Sondegau.
Dalam kesempatan ini, Thomas Sondegau mengingatkan kepada para mahasiwa, dosen di Asrama SPTK ST Yohanes untuk tetap jaga protokol kesehatan dengan cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak, tidak kumpul banyak orang. Apalagi, Kota Jayapura masuk PPKM Level 4.
“Kita harus mendukung aturan yang dikeluarkan pemerintah. Tetap patuhi dan ikuti prokes, untuk memutus rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya.
Selain itu, Thomas Sondegau juga mengingatkan untuk vaksin dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19, sehingga harus ada kesadaran dari semua pihak.
“Memang vaksin ini tidak dipaksa, namun jika sehat ya ikut vaksin, karena ini penting untuk menciptakan herd immunity di lingkungan kampus sendiri,” imbuhnya. (bat)
