PLN Gerebek Sampah di Pantai Cibery, Beri Bantuan ke Rumah Bakau Jayapura

GM PT PLN (Persero) UIW Papua dan Papua Barat, Budiono bersama Sekda Kota Jayapura Frans Pekey dan Ketua Rumah Bakau Jayapura Abdel Gamel Naser menunjukkan 2,394 ton sampah dari gerebek sampah di Pantai Cibery.
banner 120x600

JAYAPURA, Papuaterkini.com – Dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup se Dunia, PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Papua dan Papua Barat bersama dengan Rumah Bakau Jayapura, Pemkot Jayapura, TNI dan Polri melakukan gerebek sampah di Pantai Cibery, Enggros, Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Rabu, 5 Juni 2024.

Tampak GM PT PLN (Persero) UIW Papua dan Papua Barat, Budiono bersama Sekda Kota Jayapura, Frans Pekey turun langsung memungut sampah plastik, botol mineral dan lainnya di sepanjang Pantai Cibery.

Selain gerebek sampah, PT PLN (Persero) UIW Papua dan Papua Barat menyerahkan bantuan Green Employee Involvement dalam bentuk alat pemecah dan pemotong sampah kepada Rumah Bakau Jayapura.

Dalam gerebek sampah yang dilakukan di Pantai Cibery dan jalan di kanan kiri Jembatan Youtefa itu, berhasil terkumpul 2,394 ton. Padahal, gerebek sampah itu dilakukan tidak sampai 2 jam.

General Manger PT PLN (Persero) UIW Papua dan Papua Barat, Budiono mengatakan, PLN bersama Komunitar Rumah Bakau Jayapura dan didukung Pemkot Jayapura melakukan bersih Pantai Cibery dalam rangka Hari Lingkungan Hidup se Dunia.

“Dari PLN mengajak seluruh pegawai untuk memulai bagaimana hidup bersih, membuang sampah pada tempatnya, termasuk hari ini membersihkan sampah di Pantai Cibery,” kata Budiono.

PLN juga menyerahkan bantuan alat pencacah botol plastik, pembuat paving block dan pemotong botol kaca kepada Rumah Bakau Jayapura.

“Ini tujuannya agar sampah yang bisa dikumpulkan ini, nantinya diolah agar mempunyai nilai tambah dan memiliki nilai ekonomis serta digunakan untuk kepentingan masyarakat,” imbuhnya.

Sementara itu, Sekda Kota Jayapura, Frans Pekey mengungkapkan masalah lingkungan hidup dan sampah menjadi salah satu problem yang cukup serius di Kota Jayapura.

Foto bersama GM PT PLN (Persero) UIW Papua dan Papua Barat, Budiono, Sekda Kota Jayapura, Frans Pekey, Ketua Rumah Bakau Jayapura, Abdel Gamel Nasser usai penyerahan bantuan alat pemecah sampah dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup se Dunia di Pantai Cibery, Rabu, 5 Juni 2024.

Apalagi, jumlah dan kedapatan penduduk yang tinggi di Kota Jayapura, disertai dengan aktifitas masyarakat cukup tinggi dan tingkat konsumsi masyarakat yang tinggi, sehingga berdampak atau menimbulkan masalah lingkungan baik limbah maupun sampah.

“Ini terlihat di sejumlah titik, termasuk di wilayah Teluk Youtefa, Tanjung Cibery dan Holtekamp penuh sampah. Untuk itu, saya sampaikan terimakasih kepada PLN yang konsen dan serius terhadap masalah lingkungan di Kota Jayapura, dimana pada Hari Lingkungan Hidup se Dunia tepat 5 Juni 2024, kita melaksanakan bersih lingkungan,” ujarnya.

Menurutnya, kegiatan ini memberikan kesadaran kepada warga masyarakat untuk menjaga lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan.

“Saya mengimbau kepada seluruh warga Kota Jayapura untuk menjaga dan melestarikan lingkungan, membuang sampah pada tempatnya. Kita hidup bukan sendiri, tetapi hidup bersama-sama dengan orang lain. Apalagi, hidup yang ada ekosistemnya,” pungkasnya. (bat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *