JAYAPURA, Papuaterkini.com – Event Jurnalis Speak Up dengan menggelar “Grebek Sampah Berhadiah” yang diinisiasi oleh para jurnalis di Kota Jayapura berhasil menarik perhatian masyarakat dan pejabat setempat.
Acara yang diikuti oleh 9 tim peserta ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan lingkungan.
Total sebanyak 457 kilogram atau setengah ton sampah plastik berhasil dikumpulkan oleh peserta selama 1 jam dalam kegiatan Gerebek Sampah Berhadiah ini.
Tim Enggros 1 berhasil menyabet juara pertama dengan hadiah sebesar Rp 1,7 juta setelah berhasil mengumpulkan 72 kilogram sampah, disusul oleh Enggros 2 di posisi kedua dengan Rp 1,5 juta setelah mengumpulkan 64 kilogram sampah, dan One Piece di posisi ketiga dengan Rp 1,3 juta setelah berhasil mengumpulkan 62,5 kilogram sampah.
Enam tim lainnya tidak pulang dengan tangan kosong, masing-masing mendapatkan hadiah hiburan senilai Rp 1 juta.
Sekretaris DPR Papua, Dr Juliana J Waromi, SE, MSi memberikan apresiasi tinggi kepada para jurnalis penggagas acara Gerebek Sampah ini.
“Ini kegiatan luar biasa. Saya sangat mengapresiasi, juga masyarakat yang peduli terhadap lingkungan,” kata Sekwan Juliana Waromi.
Juliana Waromi menekankan pentingnya kesehatan yang berawal dari kebersihan lingkungan.
“Sehat itu mahal, tidak ada yang murah. Apa yang dilakukan oleh jurnalis ini sangat baik dan berdampak positif bagi kebersihan dan kesehatan lingkungan kita,” tegasnya.
Juliana Waromi mengajak semua pihak untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan, termasuk pemerintah dari tingkat RT/RW.
“Saya lihat daerah lain seperti di Labuan Bajo tidak ada sampah yang dibuang ke laut. Kenapa di sini tidak bisa? Harusnya kita semua bisa membuat yang sama,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Jurnalis Speak Up, Abdel Gamel Naser menjelaskan bahwa ide kegiatan ini muncul secara spontan.
“Teman-teman jurnalis ingin membuktikan bahwa kita juga bisa membuat sebuah gerakan kepedulian lingkungan, tanpa menaruh harap pada pemerintah,” katanya.
Dikatakan, awalnya ada rencana untuk mengadakan 3 lomba, termasuk puisi kemerdekaan dan surat terbuka untuk DPR Papua bagi anak-anak SD dan SMP. Namun karena keterbatasan waktu, akhirnya diputuskan hanya mengadakan lomba grebek sampah.
Ia berharap dengan dimulai event grebek sampah ini dapat menjadi awal dari gerakan yang lebih besar dalam mengatasi permasalahan sampah di Kota Jayapura.
“Bicara soal sampah, itu sangat kompleks. Dari hulu hingga hilir. Nah, ini dimulai dari rumah tangga dan lingkungan sekitar. Kita harus bergerak dari atas dan bawah bersama-sama,” pungkasnya.
Dalam kegiatan ini, juga didukung oleh Pemprov Papua, Pj Wali Kota Jayapura, Christian Sohilait, Sekretaris DPR Papua Dr Juliana J Waromi, SE, MSi, Direktur Utama PT Air Minum Jayapura Robongholo Nanwani, Entis Sutisna, Dandim 1701/Jayapura, Wakapolresta Jayapura Kota dan SAGA Mall Abepura. (bat)