JAYAPURA, Papuaterkini.com – Keluarga besar DPR Papua berduka. Wakil Ketua III DPR Papua, Yulianus Rumbairussy, SSos, MM tutup usia di RS Dian Harapan, Kota Jayapura, Rabu, 9 Oktober 2024 pukul 13.30 WIT.
Alm Yulianus Rumbairussy yang juga Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Papua ini, sebelumnya sakit beberapa bulan. Bahkan, sempat dirawat di Penang, Malaysia.
“Saya bersama keluarga, juga keluarga besar DPR Papua dan masyarakat Papua menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya Wakil Ketua III DPR Papua, bapak Yulianus Rumbairussy,” kata Ketua DPR Papua Jhony Banua Rouw.
Jhony mengaku jika alm Yulianus Rumbairussy merupakan sabahat baiknya, bahkan dianggap seperti saudara dan sangat dekat dengannya. Apalagi, selama 20 tahun, JBR bersama alm Yulianus Rumbairussy bersama-sama duduk di DPR Papua atau 4 periode.
“Tentu persahabatan dan kekeluargaan kita susah dilupakan. Kita betul-betul saling mengerti dan memahami serta mengisi, sangat dekat dan semua hal kita saling berbagi, sampai beliau sakit dan kita bawa evakuasi ke Penang, Malaysia,” ujarnya.
Bahkan, 1 bulan lalu, Jhony mengaku sempat menjenguknya di Penang, Malaysia.
“Sebenarnya, kondisi beliau sudah semakin membaik, sehingga kemarin waktu pulang, kami juga minta baiknya selesaikan dulu proses pengobatannya dan menurut beliau sudah semakin membaik, ya kami percaya ini semua rencana Tuhan,” katanya.
“Saya berdoa semua beliau diterima disisi Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Kita berharap anak-anak jadi teladan dari orang tuanya,” sambungnya.
Jhony mengungkapkan jika alm Yulianus Rumbairusy sangat konsen terhadap kepentingan rakyat Papua, bahkan dengan tegas dan lantang membela dan memperjuangkan kepentingan rakyat Papua.
“Jika kita bicara konsep kepentingan rakyat Papua, kita selalu meninggalkan kepentingan kelompok dan partai. Yang saya kagum dari beliau, meski partai perintahkan A, tapi beliau tahu hati nurani dan kepentingan rakyat Papua, beliau pasti akan membela itu, kepentingan orang Papua. Nah, ini sama pemikiran dengan saya,” ungkapnya.
Apalagi, JBR bersama dengan alm Yulianus Rumbairusy sudah 20 tahun di DPR Papua. Alm Yulianus Rumbairussy masih berada di Partai Damai Sejahtera (PDS), sedangkan JBR berada di Partai Patriot Pancalisa, kemudian pindah partai hingga terakhir di PAN.
Tentu, JBR merasa kehilangan atas meninggalnya alm Yulianus Rumbairussy yang merupakan sahabatnya, sekaligus sesama unsur pimpinan DPR Papua.
“Kami berdua juga senang pindah partai. Kita berdua punya komitmen yang kuat menjaga aspirasi rakyat Papua. Yang paling penting bahwa kepentingan rakyat menjadi hal yang utama dan mendasar bagi kita,” imbuhnya. (bat)
