BIAK, Papuaterkini.com – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Biak Numfor menggelar sosialisasi penempatan tenaga kerja yang dikhususkan bagi pencari kerja Orang Asli Papua (OAP).
Kegiatan yang berlangsung selama satu hari itu diikuti oleh 100 OAP dari Distrik Biak Kota, Distrik Yendidori dan Distrik Samofa.
“Sosialisasi ini diadakan untuk para pencaker agar dapat melihat peluang kerja mana nantinya yang akan di minati para pencaker dan tentunya juga untuk membantu membuka wawasan bagi para Pencaker agar bisa menciptakan peluang kerja dari potensi yang di miliki,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Biak Numfor Djhoni Domeng, SSos usai pembukaan sosialisasi di Swiss-Belhotel Biak, Selasa 19 November 2024.
Pj Bupati Biak Numfor Sofia Bonsapia, SH, MHum menyampaikan kegiatan sosialisasi penempatan kerja sangat penting karena begitu kompleksnya permasalahan yang ada dalam penempatan tenaga kerja, baik dalam negeri dan luar negeri serta kesenjangan dalam keterampilan pencari kerja.
”Permasalahan kerja dalam negeri misalnya, kita masih dihadapkan pada meningkatnya jumlah angkatan kerja yang berarti meningkatnya pula jumlah pencari kerja, sementara jumlah lowongan kerja yang tersedia masih belum bertambah akibat melambatnya pertumbuhan ekonomi di pusat maupun di daerah yang pada akirnya tidak akan mampu menyerap seluruh pencari kerja yang ada,” kata Pj Bupati dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Staf Ahli I Bupati Biak Numfor, Fransisco Olla.
”Juga persoalan masih adanya kesenjangan antara keterampilan pencari kerja yang tersedia dengan keterampilan pencari kerja yang dibutuhkan oleh pasar kerja,” ujarnya.
Sosialisasi Penempatan Tenaga Kerja ini akan ditindaklanjuti dengan bekerjasama Kementrian Tenaga Kerja khususnya melalui kegiatan Talent Class yang akan difokuskan untuk talent muda. Kegiatan Talent Class ini akan difokuskan untuk meningkatkan keterampilan sebagai calon angkatan kerja muda dan diakukan secara online, dan diharapkan dapat berpartisipasi untuk peluang-peluang kerja bukan hanya dalam negeri namun di luar negeri dengan sasaran Jepang dan Abudabi.
”Saya berharap kepada peserta agar melihat peluang-peluang kerja yang akan di sampaikan dalam sosialisasi ini, serta berharap 100 peserta ini dapat menjadi pionir dalam peluang-peluang kerja,” pungkasnya.(un/bat)