Ini Profil Denny Henrry Bonai, yang Akan Dilantik sebagai Ketua DPR Papua

Denny Henrry Bonai.
banner 120x600

JAYAPURA, Papuaterkini.com – Ketua dan tiga Wakil Ketua DPR Papua periode 2024 – 2029 dijadwalkan akan dilantik secara resmi dalam rapat paripurna DPR Papua pada Selasa, 7 Januari 2025.

Diketahui, Denny Henrry Bonai dari Partai Golkar bakal dilantik sebagai Ketua DPR Papua, Herlin Beatrix Monim dari Partai NasDem sebagai Walik Ketua I DPR Papua, Mukri Hamadi dari PDI Perjuangan sebagai Wakil Ketua II DPR Papua dan Supriyadi Laling dari PKS sebagai Wakil Ketua III DPR Papua.

Sosok Ketua DPR Papua Denny Henrry Bonai tampaknya sangat menarik. Apalagi, dia merupakan politisi muda Partai Golkar yang masih berusia 36 tahun ini, mampu memperoleh suara terbanyak pada Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2024.

Ditemui di DPR Papua, Denny Bonai menceritakan biografinya hingga ia tertarik terjun ke dunia politik melalui Partai Golkar hingga terpilih sebagai Ketua DPR Papua.

“Saya sekolah dari SD, SMP dan SMA di Serui. Setelah itu, saya lanjutkan kuliah di Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta 2007 – 2011,” katanya. 

Setelah menyelesaikan pendidikannya, Denny Bonai kembali ke tanah kelahirannya dan mulai terjun ke dunia usaha. Awalnya, ia merintis bisnis menjadi kontraktor mulai tahun 2011.

“Saya awali dari kerja konstruksi jalan. Setelah itu, saya mulai tertarik di bidang alat kesehatan dan listrik,” kata Denny Bonai yang saat ini menjabat sebagai Ketua Perkumpulan Organisasi Perusahaan Alat-Alat Kesehatan dan Laboratorium (Gakeslab) Provinsi Papua.

Diakui, usai menyelesaikan pendidikannya di Yogyakarta, ia tertarik terjun langsung ke dunia usaha bersama dengan kakak sepupunya, Ronald Antonio Bonai yang kini menjadi Ketua KADIN Papua.   

Setelah cukup lama terjun di dunia bisis, Denny Bonai pun memilih terjun ke dunia politik pada tahun 2022 – 2023 melalui Partai Golkar.

Ia tertarik terjun ke dunia politik lantaran ingin membantu masyarakat lebih banyak lagi. Sebab, jika menjadi kontraktor tentu tidak maksimal dalam membantu masyarakat.

“Saya pikir jika di kontraktor, ruang lingkup untuk membantu masyarakat itu agak kecil. Kalau di politik, setelah jadi anggota dewan, maka bisa lebih banyak lagi membantu masyarakat melalui aspirasi-aspirasi yang disampaikan, apalagi ada kewenangan ketika menjadi anggota dewan. Ketika jadi kontraktor ketika kita bertemu masyarakat memang banyak keluhan, tapi saya tidak bisa berbuat banyak, akhirnya saya putuskan terjun ke politik,” jelas suami dari Helmina Agustina Sorondaya ini.

Dari awal mencalonkan diri sebagai calon Anggota DPR Papua, Denny Bonai pun berambisi ingin menjadi Ketua DPR Papua.

“Dari awal maju itu memang targetnya ingin jadi Ketua DPR Papua,” katanya.

Untuk itu, ia pun memilih maju sebagai calon anggota legislatif DPR Papua daerah Pemilihan VI Papua yang meliputi Kabupaten Kepulauan Yapen dan Waropen melalui Partai Golkar pada Pemilu Legislatif 2024.

Apalagi, Denny Bonai menilai Partai Golkar merupakan partai yang sangat berpengalaman dan dekat dengan rakyat, sehingga ia memilih maju melalui partai berlambang pohon beringin itu.

Meski ia masih muda, namun tak menyurutkan langkahnya untuk masuk politik. Bahkan, Denny Bonai pun membuktikan bahwa anak-anak muda bisa lolos menjadi anggota DPR Papua di tengah banyak persaingan dengan para seniornya. Hingga ia berhasil meraih suara 11.543 suara.

Denny Bonay pun mengungkapkan strateginya untuk mendapatkan suara terbanyak dalam Pemilu Lagislatif tahun 2024 tersebut. Salah satunya, menawarkan program BPJS Ketenagakerjaan kepada masyarakat.

“Saat itu, yang ikut program BPJS Ketenagakerjaan sekitar 8.000 orang. Semua preminya saya bayar saya. Nah, lewat program ini ternyata juga sudah diterima manfaatnya oleh masyarakat. Saat itu, ada peserta yang meninggal dan ahli warisnya menerima manfaatnya. Setiap saya turun, saya langsung data dan mendaftarkan mereka menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, yang non upah untuk pekerja seperti nelayan, tukang ojek dan lainnya,” ujarnya. 

Usai dilantik menjadi Anggota DPR Papua, Denny Bonai pun ditunjuk oleh DPP Partai Golkar untuk menjadi Ketua DPR Papua periode 2024 – 2029.

“Saya loyal ke partai. Apa yang partai perintahkan, ya siap. Semua tergantung keputusan partai. DPP Partai Golkar perintahkan apa, ya saya siap. Ketika DPP perintahkan untuk jadi Ketua DPR Papua, ya siap,”  ujarnya.

Meski sebagai anggota DPR Papua yang baru, namun langsung dipercaya DPP Partai Golkar untuk menjadi Ketua DPR Papua, Denny Bonai pun siap menjalankan amanah tersebut.

Apalagi, banyak politisi senior di Partai Golkar, tentu ia akan belajar banyak. Di samping itu, Denny Bonay juga tercatat sebagai Wakil Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Papua dan Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Provinsi Papua. (bat)

Berikut profil Ketua DPR Papua Denny Henry Bonay:

Nama Lengkap             : Denny Hlenry Bonai, ST
Tempat Tanggal Lahir : Jayapura, 8 Juli 1989
Orang Tua                      :
1. Ayah                           : Jonathan Bonai
2. Ibu                              : Wihelmina Wanggai 
Saudara                         :
1. Agnes Bonai (Kakak)                        
2. Novelince Bonai (Adik).
Istri                                 : Wilhelmina Agustina Sorondaya
Anak                               : Jonatan Bonai (4 tahun)

Riwayat Pendidikan:
1. SD di Serui lulus tahun 2000
2. SMP di Serui lulus tahun 2003
3. SMA di Serui lulus tahun 2006
4. S1 Jurusan Informatika Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta lulus 2011.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *