TLCI Papua Jangkau Daerah Terpencil

Rombongan TCLI Chapter 13 Papua saat menuju Pantai Amai, Tablasupa, Depapre, Kabupaten Jayapura. (Rambat).
banner 120x600
banner 468x60
Rombongan TCLI Chapter 13 Papua saat menuju Pantai Amai, Tablasupa, Depapre, Kabupaten Jayapura. (Rambat).

JAYAPURA, Papuaterkini.com  – Toyota Land Cruiser Indonesia (TLCI) Chapter 13 Papua menggelar perayaan HUT ke 3 mereka di Pantai Amai, Tablasupa, Depapre, Kabupaten Jayapura, Sabtu (12/5).

“Sebenarnya, HUT TLCI ini pada 2 Mei 2018, tapi baru kita laksanakan hari ini,“ kata Ketua TLCI Chapter 13 Papua, DR Ronald E Engko, MSi didampingi Sekretaris TLCI Chapter 13 Papua, Stenly Korua dan Bendahara TLCI Chapter 13 Papua, Sem Saiya.

Ronald Engko sempat menceritakan sejarah lahirnya TLCI Papua, dimana saat kehadiran Alenia (Ari Sihasale dan Nia Zulkarnaen) ke Papua pada Oktober 2014 melakukan kegiatan di Papua dan penggemar Land Cruiser Papau terlibat, selanjutnya muncul ide membentuk TLCI Papua.

Apalagi, pada Maret 2015, ada jambore nasional II TLCI di Prambanan, Jogjakarta, maka ivent itu digunakan hingga terbentuk TLCI Papua.

Ketua TLCI Chapter 13 Papua, DR Ronald Engko memotong kue HUT TLCI Papua ke 3 di Pantai Amai, Jayapura, Sabtu (12/5).

“Jadi, terbentuknya TLCI di Papua ini, karena ada kesamaan hobi, kesamaan keinginan dan kesamaan agar Land Cruiser ada di Papua,“ jelasnya.

Dalam perjalanannya, TLCI Chapter 13 Papua memiliki anggota 43 orang, dengan jumlah kendaraan kurang lebih 50 unit Land Cruiser.

Selama tiga tahun ini, TLCI Papua lebih aktif dalam kegiatan sosial, selain menjadi ajang berkumpul bagi sesama pemilik Land Cruiser atau hobi otomotif ini. Apalagi, usia mobil ini rata-rata diatas usia 30 tahun, sehingga saling tukar informasi terkait perawatan maupun modifikasi Land Cruiser.

Bahkan, TLCI Papua sering melakukan kegiatan bhakti sosial secara rutin, baik saat hari besar keagamaan maupun lainnya, misalnya kunjungan kasih ke panti asuhan, maupun tempat-tempat ibadah.

Foto bersama pengurus TLCI Chapter 13 Papua dalam perayaan HUT ke 3 di Pantai Amai, Jayapura, Sabtu (12/5).

Ronald Engko mengatakan bahwa ada agenda besar pada tahun 2019 yakni Jambore Internasional Toyoya Land Cruiser di Surabaya, yang akan melibatkan 2.000 unit Toyota Land Cruiser.

“Tahun ini, kita persiapan. Berapa tim yang kita kirim, akan kami bicarakan dulu. Seperti Jambore Nasional di Ancol, Jakarta, kita kirim 4 kendaraan. Dalam waktu dekat, TLCI Papua akan mengikuti off road yang digelar Polda Papua,“ ujarnya.

Dalam HUT ke 3, TLCI Papua mengambil tema Menjangkau Daerah Terpencil ini, jelas Ronald Engko, jika semua kegiatan bhakti sosial dipusatkan di daerah-daerah terpencil, bukan di daerah kota.

Pengurus TLCI Papua menerima souvenir dari club mobil dalam perayaan HUT ke 3 TLCI Papua di Pantai Amai, Jayapura, Sabtu (12/5).

“Jadi, kegiatan – kegiatan sosial kita lebih utamakan untuk menjangkau daerah-daerah terpencil,“ katanya.

Terkait pembukaan jalan baru di Papua, Ronald Engko mengatakan jika TLCI sebenarnya siap untuk mengkampanyekan untuk menjelajahi.

“Ya, kiat siap jika kita diminta kerjasama dengan pemerintah daerah atau instansi terkait untuk turun sama-sama. Karena jika turun itu costnya cukup tinggi, terutama BBM. Kita pernah touring dari Jayapura ke  Sarmi saja, menghabiskan 150 liter BBM,“ imbuhnya.

Dalam perayaan HUT ke 3 TLCI Chapter 13 Papua ini, berlangsung sangat hangat dan penuh kekeluargaan. Bahkan, mereka menginap di Pantai Amai, yang menjadi tujuan wisata tersebut. (bat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *