JAYAPURA, Papuaterkini.com – Pemerintah Kabupaten Mamberamo Raya bersama penyelenggara pemilu baik KPU maupun Bawaslu Mamberamo Raya dan Polres Mamberamo Raya bersama TNI siap untuk menyukseskan pelaksaksanaan event nasional, Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 17 April 2019.
Kesiapan pelaksanaan pemilu ini, ditunjukkan dalam Apel Pergeseran Pasukan (Serpas) maupun logistik pemilu di Lapangan Kasonaweja, Distrik Mamberamo Tengah, Kabupaten Mamberamo Raya, Minggu (14/4) kemarin, yang dipimpin langsung Bupati Mamberamo Raya, Dorinus Dasinapa AKs, SSos.
Bupati Mamberamo Raya, Dorinus Dasinapa dalam amanatnya mengatakan, pada prinsipnya bahwa pihaknya melaksanakan prosedur terkait pengamanan pemilu, sehingga dimulai dengan apel serpas untuk pengamanan pemilu.
“Kami percaya meski daerah kami tertinggal, namun kekompakan ini, kita harus wujudkan hasil kinerja kita yakni bagaimana penyelenggaraan pemilu berangsung sukses, aman dan lancar, apalagi TNI dan Polri bersama instansi terkait sudah siap membantu pengamanan ini,” kata Bupati Dasinapa.
Untuk itu, pihaknya meminta masyarakat Mamberamo Raya untuk mendukung pengamanan jalannya pesta demokrasi untuk memilih calon anggota DPRD Mamberamo Raya, DPR Papua, DPR RI, DPD RI dan pemilihan presiden dan wakil presiden.
Pihaknya berharap agar komunikasi terus ditingkatkan, termasuk menghadapi berbagai macam isu ataupun berita bohong atau hoax.
“Jangan ditanggapi berita-berita bohong atau hoax, apalagi terprovokasi. Tapi, masyarakat harus bijak menyikapi berita bohong itu,” katanya.
Bupati Dasinapa meminta kepada seluruh masyarakat Mamberamo Raya untuk mensukseskan pelaksanaan pemilu di daerah ini. Apalagi, baru pertama kali digelar pemilu dengan memilih 5 model pemilihan yakni DPRD, DPR Papua, DPR RI, DPD RI dan pemilihan presiden dan wakil presiden, sehingga tentu menjadi sorotan dunia luar terhadap bangsa Indonesia.
Bupati Dasinapa mengharapkan kepada seluruh masyarakat, terutama pemilih untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menyalurkan suaranya, karena dari hasil suara itu, daerah ini bisa membangun dan menentukan masa depan bangsa dan daerah.
“Suara mereka yang menentukan. Jadi, saya mengajak semua masyarakat Mamberamo Raya yang mempunyai hak pilih berbondong-bondong menyalurkan suaranya ke TPS, jangan golput,” imbuhnya.
Bupati Dasinapa mengingatkan kepada penyelenggara baik tingkat kabupaten hingga tingkat bawah untuk bekerja secara jujur dan profesional, agar tidak terjadi permasalahan di kemudian hari.
Kapolres Mamberamo Raya, AKBP Alexander Louw menambahkan, jika secara umum situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Mamberamo Raya dapat berjalan sesuai dengan rencana.
Terkait persiapan hari H pemilu 17 April 2019, Kapolres Alexander Louw mengatakan, jika telah dilakukan upacara pergeseran pasukan pengamanan pemilu.
“Ada 208 personel TNI-Polri, kita sebarkan untuk 127 TPS yang ada di Mamberamo Raya. Kita sudah mengantisipasi, bahkan bapak bupati sudah memimpin rapat kesiapan pemilu 3 kali, hingga keempat kalinya melakukan keberangkatan personel pengamanan yang ada,” katanya.
Kapolres Alexander Louw mengaku jika pihaknya sudah mengantisipasi potensi kerawanan yang terjadi di Mamberamo Raya.
“Secara umum kita sudah antisipasi, selain penempatan anggota di TPS, juga akan diback up anggota untuk melekat di TPS – TPS,” imbuhnya.
Dalam upacara pergeseran pasukan itu, dihadiri Ketua KPU Mamberamo Raya, Yesaya Dude bersama komisioner KPU lainnya dan Komisioner Bawaslu Mamberamo Raya.
Usai upacara, Bupati Dasinapa bersama Kapolres Alexander Louw langsung meninjau kesiapan logistik pemilu di Sekretariat KPU Mamberamo Raya untuk memastikan kesiapan distribusi maupun jumlah logistik pemilu.
Ketua KPU Yesaya Dude mengaku jika pihaknya sudah siap mendistribusikan logistik pemilu, baik melalui jalur sungai dengan menggunakan speed boat maupun jalur udara dengan menyewa helikopter.
“Ada 19 TPS yang harus menggunakan helikopter untuk distribusi logistik pemilu. Selebihnya, menggunakan speed boat. Ya, mudah-mudahan cuaca mendukung,” imbuhnya. (bat)
