Rakerda PDI Perjuangan Papua Evaluasi Hasil Pileg

Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua, Edoardus Kaize.
banner 120x600
banner 468x60
Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua, Edoardus Kaize.

JAYAPURA, Papuaterkini.com – DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Provinsi Papua menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) yang berlangsung di Hotel Sahid Jayapura, 5 – 6 Juli 2019.

Rakerda ini, selain pengurus DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua, juga pengurus 29 DPC DPI Perjuangan se Papua dan Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan, Komarudin Watubun.

Usai penutupan rakerda, Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua, Edoardus Kaize mengakui jika dalam Rakerda ini, pihaknya mensosialiasikan peraturan-peraturan partai.

“Kita sosialisasikan peraturan-peraturan partai bagaimana memilih ketua DPC dan DPD, termasuk pimpinan fraksi dan pimpinan DPR dan persiapan kongres dan persiapan konferda,” Edoardus Kaize.

Selain itu, kata Edo Kaize, sapaan akrabnya, dalam rakerda PDI Perjuangan Provinsi Papua juga melakukan evaluasi hasil pemilihan legislatif dan pemilihan presiden.

“Capaian hasil pileg, ada penambahan perolehan kursi, namun ada yang berkurang. Kita evaluasi, kurangnya karena apa? Penambahan karena apa? Itu internal kita,” ujarnya.

Soal banyaknya perolehan kursi PDI Perjuangan, bahkan sejumlah kabupaten diprediksi memperoleh unsur pimpinan DPRD? Edo Kaize mengakui.

“Ya, kita memperoleh kursi dan berpeluang menjadi unsur pimpinan DPRD seperti di Boven Digoel, Mappi, Asmat, Puncak, Biak Numfor  dan lainnya. Untuk provinsi, sementara kita 7 kursi,” ujarnya.

Ada penekanan dari DPP dalam Rakerda? Edo Kaize menambahkan, jika DPP PDI Perjuangan menginginkan untuk proses kaderisasi terus dilanjutkan.

“Ya untuk kaderisasi ada yang perlu dilakukan secara kontinyu,” pungkasnya.

Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua yang dihadiri 29 DPC se Papua di Hotel Sahid Jayapura, 5 – 6 Juli 2019. (bat)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *