JAYAPURA, Papuaterkini.com – Banyaknya permasalahan tanah di Papua, membuat Fraksi Golkar DPR Papua meminta agar Pemerintah Provinsi Papua untuk melakukan upaya – upaya serius untuk dapat menuntaskannya.
“Kami harap Pemprov Papua serius menangani masalah – masalah tanah ini,” kata Bendahara Fraksi Golkar DPR Papua, Tan Wie Long.
Apalagi, kata Along, sapaan akrab politisi Partai Golkar ini, dengan lajunya perkembangan pembangunan di segala bidang yang ada di Papua, maka mengakibatkan nilai ekonomi tanah semakin tinggi.
Hanya saja, lanjut Along yang juga Wakil Ketua Komisi I DPR Papua ini, seiring dengan hal itu, semakin banyak juga sengketa pertanahan, baik sengketa pemerintah dengan pemerintah, pemerintah dengan masyarakat pemilik hak ulayat atau masyarakat dengan masyarakat sendiri yang saling mengklaim sebagai pemilik tanah.
“Sengketa pertanahan ini, dapat memicu konflik di tengah masyarakat, sehingga harus ada upaya serius menuntaskannya,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Fraksi Golkar DPR Papua meminta Gubernur untuk menyediakan dana yang memadai kepada instansi yang terkait dengan perekonomian kerakyatan, dalam rangka meningkatkan perekonomian berbasis kerakyatan, serta memberikan perhatian berupa bantuan pembiayaan kepada lembaga-lembaga atau yayasan yang bergerak di bidang ekonomi mikro atau home industri. (bat)
