BURMESO, Papuaterkini.com – Para kepala kampung bersama sejumlah tokoh masyarakat yang ada di Distrik Waropen Atas, Kabupaten Mamberamo Raya mengusulkan untuk pemekaran kampung.
Bahkan, para kepala kampung ini, telah menyiapkan lokasi dan lahan untuk dijadikan kantor kampung. Usulan pemekaran kampung ini, disampaikan para kepala kampung se Waropen Atas kepada Bupati Mamberamo Raya, Dorinus Dasinapa, AKs, SSos dalam kunjungannya ke Barapasi, awal Januari 2020.
“Kami mengusulkan untuk pemekaran kampung,” kata Kepala Kampung Nadofai, Benny Imbiri.
Ia berharap Bupati Dasinapa sebagai anak suku untuk dapat memperhatikan aspirasi pemekaran kampung yang diusulkan sejumlah kampung di Distrik Waropen Atas tersebut.
Apalagi, kata Benny Imbiri, ada 24 kampung yang siap dimekarkan dan kini tengah menunggu prosesnya dari Pemerintah Kabupaten Mamberamo Raya.
“Kami mau harap siapa? Dari caretaker sampai definitive, sampai anak asli Baedate yang memimpin daerah ini, kami minta tolong agar kampung-kampung ini segera dimekarkan,” imbuhnya.
Menanggapi aspirasi itu, Bupati Mamberamo Raya, Dorinus Dasinapa, AKs, SSos mengapresiasi usulan pemekaran kampung tersebut. Namun, Bupati Dasinapa mengingatkan jika usulan pemekaran kampung itu, harus disiapkan dengan data dan pendukung lainnya.
“Memang untuk pemekaran kampung ini, untuk Provinsi Papua mendapatkan kuota sebanyak 50 kampung. Khusus untuk Mamberamo Raya mendapatkan kuota 24 kampung pemekaran,” ujarnya. Yang jelas, kata Bupati Dasinapa, Pemkab Mamberamo Raya tengah memperjuangkannya, namun hal itu harus didukung oleh data-data pendukung untuk pemekaran kampung tersebut dan mengikuti aturan yang ada. (bat)
