BURMESO, Papuaterkini.com – Akhirnya KM Lestari Permai, yang mengangkut alat kesehatan (Alkes) termasuk Alat Pelindung Diri (APD) dan bahan kebutuhan dasar masyarakat telah tiba dan sandar di Pelabuhan Kasonaweja, Kamis, 9 April 2020.
Setelah sebelumnya, sempat ‘dipaksa’ kembali ke Pelabuhan Jayapura setelah berlayar hingga sampai di Perairan Demta atau menempuh perjalanan hampir 5 jam.
Tim Gugus Tugas Pencegahan virus Corona atau Covid-19 Kabupaten Mamberamo Raya langsung melakukan bongkar muat yang melibatkan anggota Polres dan TNI untuk dibawa ke Kantor BPBD dan Gudang Dinas Sosial.
Wakil Bupati Mamberamo Raya, Yakobus Britay, SIP didampingi Sekda Mamberamo Raya, Suwita, SSos, MEc.Dev, Kapolres Mamberamo Raya, AKBP Alexander Louw, SH, Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19, Deden Sumantri bersama anggota turut mengecek alat kesehatan ini.
Sekda Mamberamo Raya, Suwita, SSos, MEc.Dev mengaku bersyukur, jika akhirnya KM Lestari Permai yang mengangkut alat kesehatan dan bahan makanan ini, telah sampai di Kasonaweja.
“Terima kasih kepada Gubernur, Kapolda, Pangdam, KSOP dan semua pihak yang berperan dalam pemberangkatan kapal pengangkut alat kesehatan ini hingga sampai di Mamberamo Raya, karena kemarin sempat terjadi kendala, karena sempat disuruh kembali ke Pelabuhan Jayapura,” kata Sekda Suwita usai meninjau KM Lestari Permai di Pelabuhan Kasonaweja.
Untuk itu, dengan kedatangan KM Lestari Permai yang mengangkut alat kesehatan termasuk APD ini, Sekda Suwita meminta Tim Gugus Tugas Covid-19 Mamberamo Raya segera bergerak dan mendistribusikan alat kesehatan tersebut.
Lebih khusus, distribusi Alat Pelindung Diri (APD), untuk para medis atau dokter untuk mengantisipasi jika ada pasien yang terdampak virus Corona atau Covid-19 yang membutuhkan penanganan
Sedangkan, untuk bahan makanan, lanjut Sekda Suwita, jika saat ini sifatnya masih pencegahan sehingga pemerintah daerah harus menyiapkannya untuk mengantisipasi jika nanti dinaikkan statusnya dari Siaga Darurat menjadi Tanggap Darurat Covid-19 di Kabupaten Mamberamo Raya.
“Kami akan mendatangkan secara bertahap alat kesehatan ini, terutama APD, karena memang sangat terbatas dan kesulitan pengadaan alkes terutama APD karena memang langka,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19 Mamberamo Raya, Drs Deden Sumantri menambahkan, jika KM Lestari Permai mengangkut alat kesehatan, diantaranya thermometer laser atau infrared, masker biasa, masker N95, sarung tangan, sarung tangan steril khusus medis, mantel APD lengkap, cairan disinfektan, bayclin, handscrub, hand sprayer, mesin sprayer, tandon air dan wastafel, hasmat atau baju medis, hand sanitaizer, alkohol dan lainnya.
Selain itu, juga mengangkut logistic seperti beras, mie instan, gula pasir, minyak goreng, kopi, teh dan sabun mandi. “Yang kami utamakan adalah peralatan kesehatan terutama APD, yang sebagian besar kami datangkan dari Jakarta,” katanya.
Deden Sumantri yang juga Kepala BPBD Mamberamo Raya ini mengatakan jika Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 akan segera mendistribusikan alat-alat kesehatan tersebut ke RS Kawera, Puskesmas dan masyarakat.
“Jadi, kami akan segera distribusikan alat kesehatan dan logistik ini ke 8 titik yang dianggap rawan di Mamberamo Raya, terutama pintu masuk ke Mamberamo Raya seperti di Teba, Poiway, Dabra, Roffaer dan lainnya. Kami akan berupaya koordinasi dengan semua kadistrik untuk mendistribusikan alat kesehatan dan pemenuhan kebutuhan dasar bagi masyarakat ini,” imbuhnya.
Sebelumnya, Wakil Bupati Mamberamo Raya, Yakobus Britai, SIP memimpin langsung rapat Tim Gugus Tugas Covid-19 Mamberamo Raya terkait kedatangan kapal pengangkut alat kesehatan yang sudah tiba di Kasonaweja bertempat di Aula BPBD Mamberamo Raya, Kasonaweja.
Wabup Yakobus Britay mewanti-wanti bahwa di Mamberamo Raya terdapat beberapa titik pintu masuk yang harus menjadi perhatian serius bagi Tim Gugus Tugas Covid-19 untuk dijaga ketat.
“Beberapa titik ini, harus ada petugas yang menjaga termasuk melakukan pemeriksaan suhu tubuh bagi mereka yang datang seperti dari Sarmi, Serui, Mamberamo Hulu dan Waropen,” kata Wabup Britay.
Bahkan, lanjut Wabup Britay, pengawasan terhadap orang dari luar terutama dari daerah tertular atau sudah ada yang positif Corona atau Covid-19 untuk diperketat. Bahkan, menutup akses orang keluar masuk ke Mamberamo Raya.
Selain itu, Wabup Yakobus Britay berpesan agar alat kesehatan dan logistik ini, terutama bagi para medis harus disalurkan segera dengan baik. (bat)