DPR Papua Bantah Beri Dukungan Salah Satu Kandidat Sekda

Ketua DPR Papua, Jhony Banua Rouw, SE.
banner 120x600
banner 468x60

JAYAPURA, Papuaterkini.com – Ketua DPR Papua, Jhony Banua Rouw, SE menegaskan jika lembaga yang dipimpinnya tidak memberikan dukungan terhadap salah satu kandidat Sekretaris Daerah (Sekda) Papua.

Bantahan tegas itu disampaikan Ketua DPR Papua, Jhony Banua Rouw, lantaran beredar isu dan opini seolah-olah bahwa DPR Papua bermain atau menjadi tim sukses dalam seleksi jabatan Sekda Papua itu.

“Saya mau tegaskan bahwa DPR Papua tidak punya kepentingan untuk siapa yang akan menjadi Sekda Papua. Apalagi, Sekda bukan jabatan politik. Sedangkan DPR Papua adalah jabatan politik dan DPR Papua tidak punya tim sukses untuk memenangkan salah satu kandidat Sekda Papua,” tegas Ketua DPR Papua Jhony Banua Rouw di ruang kerjanya, Kamis, 9 Juli 2020.

Selain itu, Jhony Banua Rouw juga secara tegas menyatakan bahwa DPR Papua tidak bisa mengintervensi dalam seleksi jabatan Sekda Papua, lantaran dilakukan secara terbuka.

Untuk itu, Ketua DPR Papua Jhony Banua Rouw mengajak semua pihak untuk berdoa dan memberikan dukungan kepada siapapun yang terpilih menjadi Sekda Papua.  

Sebab, lanjut Politisi Partai Nasdem ini, proses pemilihan jabatan Sekda Papua itu sangat transparan, bahkan dilelang secara terbuka.

“Marilah semua masyarakat berdoa dan memberikan dukungan kepada siapapun yang terpilih jadi Sekda Papua. Nah, kita harapkan itu yang terbaik untuk Papua dan bisa membantu kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur, Lukas Enembe dan Klemen Tinal untuk menjalankan visi misi mereka hingga selesai. Itu yang terpenting bagi kita semua,” ujarnya.

Jhony Banua Rouw menegaskan bahwa lembaga DPR Papua tidak pernah mendukung kandidat Sekda Papua, siapapun.

“Kami tidak bisa mengintervensi itu. Karena seleksi itu adalah betul-betul murni dilakukan melalui lelang terbuka,” katanya.

Untuk itu, pihaknya mengimbau tim seleksi untuk memberikan penilaian secara obyektif, tidak melihat dari sisi politik yang lain, namun menilai yang terbaik untuk Papua.

“Kami lihat banyak di medsos yang terlihat dukung mendukung salah satu kandidat. Tapi, kita harus meninggalkan stigma ini anak gunung, ini anak pantai. Yang ada empat kandidat Sekda Papua itu, semua anak Papua. Siapapun yang terpilih, dia yang terbaik, karena ini jabatan karir tertinggi di birokrasi bagi ASN,” imbuhnya.

Seleksi jabatan Sekda Papua telah dilakukan oleh tim seleksi. Dikabarkan, siapa kandidat yang menjadi Sekda Papua itu, akan diumumkan pada 10 Juli 2020.

Hingga kemarin, sudah muncul empat kandidat Sekda Papua, diantaranya Doren Wakerkwa, Demianus Wasuok Siep, Julian Flassy dan Juliana J Waromi. (bat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *