JAYAPURA, Papuaterkini.com – Kader PDI Perjuangan yang ada di Kota Jayapura dituntut untuk memahami keinginan rakyat dan membangun kesadaran politik rakyat.
Hal itu disampaikan Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR Papua, Edoardus Kaize, SH, MH didampingi Sekretaris DPD PDI Perjuangan Papua, Calvin Mansnembra dalam pertemuan Fraksi PDI Perjuangan dengan DPC PDI Perjuangan Kota Jayapura dan kader, di Kota Jayapura, pada 18 Mei 2020.
“Setiap kader dituntut memaham rakyat, menghimpun semangat mengkonsolidasi kemauan, mengorganisir tindakan rakyat, mendidik dan menuntut rakyat untuk membangun kedaran politik,” kata Edo Kaize, sapaan akrabnya.
Selain itu, kader PDI Perjuangan juga dituntut untuk menanamkan keyakinan atas kemampuan rakyat, mengolah semua tenaga rakyat dalam satu gerak politik, menggerakkan rakyat untuk bersama berjuang dan mengawal kerja politik ideologis yang membumi.
Atas dasar itu, lanjut Edo Kaize, PDI Perjuangan merumuskan, menyusun dan memutuskan Anggaran Dasar Partai sebagai konstitusi partai yang harus dipatuhi, dijalankan dan diperjuangkan oleh seluruh kader partai di semua tingkatan.
Dalam pertemuan ini, Edo Kaize juga menekankan agar kader partai dapat peka dan peduli terhadap keinginan rakyat atau masyarakat yang ada di sekitarnya.
“Jadi, kader PDI Perjuangan harus peka dan peduli terhadap rakyat di sekitarnya,” tandasnya.
Paskalis menambahkan jika dalam pertemuan ini, pihaknya juga mendapatkan masukan, saran dan kritik serta aspirasi dari para kader PDI Perjuangan. (bat)