University of Rhode Island USA Bantu 70 Ventilator untuk Papua

Perwakilan URI di Indonesia saat penyerahan bantuan Ventilator kepada Pemprov Papua. (Foto Istimewa)
banner 120x600
banner 468x60

JAKARTA, Papuaterkini.com – Sebanyak 70 ventilator bantuan dari University of Rhode Island (URI) Amerika Serikat untuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua telah tiba di Bandar Halim Perdana Kusuma, Jakarta.

Dijadwalkan ventilator untuk penanganan pasien terjangkit virus Corona (Covid-19) di Bumi Cenderawasih itu diberangkatkan Sabtu, 8 Agutus 2020 dan direncanakan tiba di Jayapura, Minggu, 9 Agustus 2020.

“Ventilatornya dijadwalkan tiba hari Minggu di Jayapura. Nanti diberangkatkan via Timika, kemudian ke Wamena dan kemudian Jayapura menggunakan pesawat,” ungkap Perwakilan PT Freeport Indonesia, Sutomo disela-sela acara serah terima barang antara URI, Pemprov Papua dan PT Freeport Indonesia, di Gensup Shipping and Offsite Exim, Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Jumat, 7 Agustus 2020.

Pada serah terima ventilator itu, Pemprov Papua diwakili, Kepala Dinas Kesehatan Dr. Robby Kayame, SKM, MKes, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Papua, dr Silwanus Sumule, Perwakilan URI Indonesia, Diana Devi dan Dian Novita Sari serta Sutomo, perwakilan PT Freeport Indonesia.

Rektor URI, Dr. David M. Dooley, PhD mengatakan, bantuan ventilator ini merupakan wujud kerjasama antara URI Amerika dengan Pemprov Papua.

Ia bersama Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP, MH tahun 2019 telah menandatangani kerjasama pendidikan dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Keduanya sepakat menjalin kerjasama penelitian dan pelatihan dan pengembangan SDM putra-putri asli Papua.

“Kerjasama kami terjalin baik. Kepada bapak Gubernur Papua, Lukas Enembe, saya kirimkan salam sejahtera dari University of Rhode Island. Terima kasih kami ucapkan kembali, atas kunjungan bapak dan delegasi ke Rhode Island tahun lalu dan menandatangani perjanjian kerja sama,” ungkapnya.

Dooley mengatakan sejak pandemic Covid-19, URI berkoordinasi dengan pemerintah provinsi melalui Kepala Badan Pengelola Sumber Daya Manusia (BPSDM) Papua, Aryoko AF Rumaropen untuk bantuan ventilator ini.

“Ventilator itu dikembangkan peneliti-peneliti URI melibatkan mahasiswa Papua dengan para dokter di Amerika. Kami mendesain ventilator yang inovatif sehingga dapat berfungsi sebagai peralatan ventilator tambahan di rumah sakit untuk merawat pasien yang terkena Covid-19,” katanya.

Ventilator desain URI dikembangkan dengan menciptakan ventilator dengan mengubah perangkat CPAP dan BiPAP. Setiap paket ventilator berisi sirkuit lengkap untuk penanganan pasien Covid-19.

Sementara itu, Gubernur Papua yang diwakili Kepala Dinas Kesehatan Dr. Robby Kayame, SKM, MKes mengatakan, bantuan ventilator ini akan disebar ke rumah sakit rujukan Covid-19 di Papua.

“Bantuan ini untuk rumah sakit rujukan Covid-19 di Jayapura, Mimika, Wamena dan daerah-daerha lainnya,” imbuhnya. (qis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *