273 Orang Calon Bintara TNI AD di Kodam Cenderawasih Lolos Pantukir

banner 120x600
banner 468x60

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab saat mengecek kembali calon Bintara yang lolos pantuhir pusat

Jayapura-papuaterkini.com-Sebanyak 380 pemuda di wilayah jajaran Kodam XVII/Cenderawasih yang mengikuti Sidang Panitia Penentuan Akhir (Pantukhir) Seleksi Calon Prajurit Bintara TNI AD, terpilih sebanyak 273 peserta yang lolos seleksi untuk melanjutkan pendidikan untuk menjadi Prajurit TNI-AD.

Menurut Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab, setelah melalui berbagai seleksi dan penilaian ketat sebanyak 273 calon dinyatakan lulus, dengan alokasi 80% Orang Asli Papua (OAP) dan 20% sisanya adalah Non OAP atau warga pendatang dari luar Papua. Mereka selanjutnya akan pendidikan menjadi seorang Prajurit TNI Angkatan Darat di Rindam XVII/Cenderawasih

Dijelaskan Pangdam, Sidang Pantukhir adalah proses memilih calon Bintara TNI AD yang telah memenuhi syarat, berdasarkan hasil seleksi dan pemeriksaan yang meliputi aspek administrasi, jasmani, kesehatan, psikologi, dan mental ideologi, serta kesehatan jiwa.

Selanjutnya Pangdam berharap, sidang tersebut dapat menjaring putra asli daerah Papua untuk menjadi prajurit, tanpa mengabaikan persyaratan standart yang telah ditentukan, sebagai rangkaian akhir dari sebuah proses penerimaan, sehingga diperlukan kecermatan dalam pelaksanaannya.

“Kita akan melihat sebanyak-banyaknya tingkat kecakapan, penampilan, kepandaian ilmu pengetahuan, kepribadian, tanggap, tangguh, dan trengginasnya dari seorang calon prajurit, sebagai kriteria pilihan utama dari panitia dalam merekrut prajurit TNI AD yang berkualitas,”harap Pangdam saat memimpin jalannya Sidang Pantukir Akhir di Aula Serbaguna Rindam XVII/Cenderawasih.

Lebih lanjut, Jendral Bintang Dua tersebut menambahkan, bahwa dalam Sidang Pantukir Pusat yang berlangsung saat ini, tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

“Dalam sidang kali ini, Kita tetap menerapkan Protokol Kesehatan dengan memakai masker dan cuci tangan sebelum memasuki ruangan sidang untuk mencegah penyebaran Virus Covid-19 yang saat ini masih berlangsung,”pungkas Jendral Bintang Dua tersebut.(ah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *