Anggota DPR Papua Ingatkan Warga Bijak dalam Bersosial Media

Anggota Komisi IV DPR Papua, Herman Yogobi bersama masyarakat dalam kegiatan pengawasan dan sosialisasi perdasi-perdasus.
banner 120x600
banner 468x60

 JAYAPURA, Papuaterkini.com – Setelah melakukan pertemuan dengan warga Kampung Wiligima, Distrik Witawaya, Kabupaten Jayawijaya, Anggota Komisi IV DPR Papua, Herman Yogobi melakukan kegiatan  pengawasan dan sosialisasi perdasi dan perdasus bersama warga di Kampung Alula, Distrik Witawaya, Kabupaten Jayawijaya, baru-baru ini.

Herman Yogobi berkesempatan mendengarkan masukan, saran dan keluhan dari masyarakat terkait dengan berbagai pembangunan infrastruktur jalan maupun sarana telekomunikasi yang ada di Distrik Witawaya, Kabupaten Jayawijaya, terutama di Kampung Alula itu.

Bahkan, secara khusus, Herman Yogobi meminta agar masyarakat bijak dalam bersosial media (sosmed) yang saat ini juga tengah sampai di kampung itu, baik dalam mengakses internet dan lainnya. “Saya harap warga bijak dalam bersosial media. Jika ada hal-hal yang dirasa kurang tahu, sebaiknya bisa minta informasi pada pihak yang mengetahuinya,” ujarnya.

Herman juga meminta agar masyarakat tidak percaya dengan berita ataun informasi yang sifatnya hoaks, namun harus dicek kebenarannya. “Nah, ini yang sering terjadi, percaya dengan berita hoaks, namun kadang justru mengakibatkan yang rugi masyarakat sendiri,” katanya.

Dikatakan, Saat ini dapat dilihat betapa kemajuan teknologi telah mempengaruhi gaya hidup dan pola pikir masyarakat Papua, terutama di kalangan remaja. Untuk itu, Herman Yogobi lebih menekankan dampak teknologi pada kehidupan remaja Papua dengan alasan merekalah yang lebih dekat dan lebih banyak berinteraksi dengan teknologi seperti televisi, HP, ataupun internet.

Ia berharap kehadiran teknologi ini, ada filter atau penyaring sehingga generasi muda yang paling rentan terkena pengaruh/dampak negatif dari teknologi tersebut.

“Kalau dulu kita lihat para siswa bersekolah dengan hanya membawa buku-buku pelajaran ataupun alat tulis, kini dapat kita saksikan para siswa berangkat sekolah dengan HP sebagai bawaan wajib mereka. Entah sebetulnya mereka benar-benar membutuhkan HP tersebut sebagai alat komunikasi atau tidak, yang jelas bagi remaja Jayapura Papua sekarang, HP merupakan sarana gaul yang mutlak mereka miliki. Semakin bagus HP yang mereka punya, semakin merasa gaul dan percaya dirilah mereka (walaupun mungkin mereka tidak tahu bagaimana cara menggunakan fitur-fitur canggih yang mereka punya di HP mereka),” imbuhnya.

Ia berharap  orang tua selalu memantau perkembangan anak, dengan tanpa mengekang kreatifitas ataupun dunia anak. Karena anak memiliki dunianya sendiri, dimana mereka tinggal dengan segala imajinasi dan juga teman-teman yang mereka miliki.

Ditambahkan, tugas orang tua lah mendidik dan mengarahkan agar nanti dunia anak kita tidak hanya menjadi dunia yang dipenuhi dengan kegelapan, tapi juga dunia yang diwarnai dengan keceriaan dan kebahagiaan serta dunia dimana mereka menilai citra dirinya (image of self) secara positif dan memiliki rasa percaya diri (self esteem). (bat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *