JAYAPURA, Papuaterkini.com – Ditengah pandemic virus Corona atau Covid-19, DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Papua menggelar Musyawarah Wilayah secara virtual, Minggu, 27 Desember 2020.
Muswil secara virtual ini, dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia.
Ketua DPW PKS Papua, H Kusmanto, SH, MH, MKn mengatakan, jika kegiatan partai ini menyesuaikan dengan pandemic Covid-19, sehingga dilakukan secara virtual.
Menurutnya, setelah pelaksanaan Munas PKS, yang dilakukan secara virtual dan hanya beberapa yang diundang, sehingga pasca Munas ditindaklanjuti dengan kegiatan Muswil secara nasional.
“Musyawarah wilayah ini untuk melakukan pergantian pengurus ditingkat provinsi. Nanti ditindaklanjuti dengan Musda di tingkat kabupaten/kota seluruh Indonesia, sehingga ditengah pandemic Covid-19 ini, PKS melakukan muswil secara terpusat. Hari ini secara terpusat dilakukan Muswil secara virtual,” kata Kusmanto.
Anggota DPR Papua ini mengakui, sebelumnya dilakukan pemilu raya yang secara eletronik dilakukan dimana semua kader punya hak untuk memilih untuk kepengurusan lima tahun ke depan.
“Hasilnya kita sampaikan ke DPP PKS dan hari ini dilakukan pelantikan seluruh DPTW yakni dewan pertimbangan wilayah, dewan syariah wilayah termasuk kaderisasi, termasuk delapan orang yang saat ini dilantik, kemudian kami diberi kesempatan 14 hari untuk menyusun kepengurusan di tingkat provinsi,” jelasnya.
Rencananya, Senin, 28 Desember 2020, secara nasional juga akan dilakukan musyawarah daerah seluruh Indonesia, dengan tetap menggunakan protokol kesehatan, bahkan peserta dilakukan rapid test terlebih dahulu.
Hasil pemilu raya, Kusmanto mengungkapkan, jika mendapatkan struktur yakni Suherman sebagai Ketua Majelis Wilayah, Sekretaris Safruddin dan Ketua DPW PKS Papua, Kusmanto, Sekretaris Dadi Waluyo, sedangkan Ketua Dewan Syariah Abdul Karim dan Sekretaris Riski Rifaat, Bendahara Kusmawati dan Kaderisasi Wenti Sulistianingsih.
“Jadi, kepengurusan ini dilantik secara nasional. Tugas kami adalah menyusun struktur kepengurusan secara detail sampai bidang-bidangnya periode 2020 – 2025,” katanya.
Setelah pelantikan, imbuh Kusmanto, pihaknya akan melakukan rapat koordinasi DPTW untuk melakukan amanat muswil yang menjadi acuan kerja untuk lima tahun ke depan. (bat)
