JAYAPURA, Papuaterkini.com – DPD Partai Demokrat Provinsi Papua menyatakan jika Partai Demokrat di Papua tetap solid dan tidak terpecah belah.
Hal ini ditegaskan Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Papua, Lukas Enembe, SIP, MH dalam pesannya yang disampaikan Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Papua, DR Yunus Wonda, SH, MH usai Rapat Koordinasi Anggota DPR RI, DPR Papua dan DPRD Kabupaten/Kota se Papua di Hotel Horison Kota Jayapura, Rabu, 24 Februari 2021.
Untuk itu, Lukas Enembe berpesan kepada seluruh kader Partai Demokrat yang ada di Papua agar harus bersatu, tidak boleh ada perpecahan dan tidak boleh ada sekat-sekat atau kubu-kubu terutama di DPD Provinsi Papua.
“Ketika perpecahan dari luar, itu mudah dilihat, tapi ketika terjadi di dalam tubuh sendiri, itu akan sulit dan akan menjadi masalah besar,” tegas Yunus Wonda.
Bahkan, kata Yunus Wonda, Partai Demokrat Papua tetap berada dibawah Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurty Yudhoyono alias AHY.
“Ketum kita hanya satu dan ketua DPD kita hanya satu. Jadi, tidak boleh terpecah,” ujarnya.
Untuk itu, lanjut Yunus Wonda, konsolidasi partai harus kuat, kader harus bersatu dan tidak boleh ada kelompok – kelompok dalam Partai Demokrat dan Partai Demokrat harus bersatu dan solid.
“Kader harus tetap bersatu, tidak boleh ada perpecahan dan kelompok-kelompok di dalam partai demokrat, partai demokrat harus tetap satu, harus tetap solid kita perkuat semua di bawah ketua umum kita AHY dan Ketua DPD Demokrat Papua dibawah Lukas Enembe,” ujar Yunus.
Dengan demikian, kata Yunus, semua kader harus memastikan soliditas dan mengibarkan panji Demokrat di seluruh Provinsi Papua.
“Dari arahan DPP, itu mengingatkan kepada kita untuk harus kita solid di daerah, tidak boleh ada sekat-sekat, tapi harus kompak dan kebersamaan, itu pasti visi misi partai untuk memastikan di kabupaten/kota mengibarkan panji Demokrat untuk mengembalikan kejayaan partai,” pungkasnya.
Wakil Ketua BPOKK DPP Partai Demokrat, H Jemmy Setiawan, SH, MH dalam sambutannya mengatakan, Partai Demokrat di Tanah Papua pernah memberangkatkan satu kader terbaiknya untuk memimpin Papua sampai hari ini.
“Harapan kami dari DPP, kelak akan lahir putra-putra terbaik lagi kader Partai Demokrat untuk memimpin tanah Papua ini. Meski tidak dihindari, kompetisi pasti akan terjalan dengan partai lain,” katanya.
Menurutnya, gagasan besar menjaga demokrasi ini, telah diwujudkan dan diterjemahkan Ketua Umum Agus Harimurty Yudhoyono. Apalagi, dalam laporan terakhir, bahwa survei personal Ketua Umum Partai Demokrat sudah melampaui survei partai.
“Artinya, ketua umum kami kuat, tangguh, partai kami siap, punya mesin partai yang kuat. Apalagi, catatan terbaik kami hari ini ada lompatan quantum dari Partai Demokrat, yakni dedikasi yang akan kami terjemahkan dalam kemenangan di tahun 2024, meskipun itu adalah bentuk upaya dan usaha. Mudah-mudahan n dengan sinergitas yang terjadi di daerah kita mampu memberikan kontribusi terbaik untuk negeri ini,” jelasnya.
Jemmy menambahkan, jika Papua adalah backbone dan mesin penyangga suara Partai Demokrat dan itu terbukti sampai sekarang.
“Maka tugas besar teman-teman di Papua, kembalikan kejayaan Partai Demokrat di Papua. Mudah-mudahan, bisa memberangkatkan putra-putra terbaiknya untuk berjuang di DPR RI maupun memimpin Papua ke depan untuk mensejahterakan rakyat Papua,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Rakor Partai Demokrat Papua, Tarius Mul, S.Sos menambahkan, Rakorda yang di gelar saat ini sangat penting untuk merumuskan kebijakan-kebijakan yang menjadi pedoman dalam menjalankan roda organisasi partai ke depan dan menjatuhkan segala potensi dalam menyikapi even politik lokal maupun nasional.
“Rakorda ini juga untuk merumuskan hal -hal mengenai strategis politik partai kedepan dan mengikuti pemateri dan kegiatan untuk meningkatkan kapasitas kita sebagai angota dewan,” pungkasnya. (bat)
