Pemprov Papua Disarankan Siapkan Anggaran Konsumsi PON

Ketua Pansus PON DPR Papua, Kamasan Jack Komboy.
banner 120x600
banner 468x60

JAYAPURA, Papuaterkini.com – Hingga memasuki 67 hari pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, namun anggaran konsumsi dari Kementerian Pemuda dan Olahraga belum cair ke PB PON Papua, menjadi perhatian serius Panitia Khusus PON DPR Papua.

Ketua Panitia Khusus Pekan Olahraga Nasional (Pansus PON) DPR Papua, Kamasan Jack Komboy menyarankan agar Pemprov Papua melakukan langkah antisipasi dengan menyiapkan anggaran konsumsi tersebut melalui APBD.

“Saya berharap Pemprov Papua sudah mencoba membangun skema, artinya harus mempersiapkan apabila APBN pada saatnya nanti belum dicairkan. Berarti ya harus ada skema dari APBD untuk mengantisipasi,” kata Jack Komboy, Senin, 26 Juli 2021.

Soal adanya Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SiLPA) tahun 2020 sebesar Rp 3,27 triliun apakah bisa digunakan untuk menalangi anggaran konsumsi PON itu,  Jack Komboy mengatakan, bukan berarti  dana SiLPA itu, tidak bertuan.

Menurutnya, beberapa sudah bertuan dan sudah dibagi-bagi terhadap kepentingan penanganan Covid-19, Peparnas, PB PON dan KONI.

“Jadi, terkait dengan konsumsi, saya berharap Pemprov Papua sudah menyiapkan skema-skema itu, apabila sampai waktunya tidak cair, maka APBD bisa menalangi itu,” ujarnya.

“Itu yang saya berharap komunikasi itu sudah dibangun oleh mereka. Sudah mempersiapkan  itu. Ya, kira-kira mempersiapkan payung sebelum hujan,” sambungnya.

Apalagi, jelas politisi Partai Hanura ini, jika dalam pertemuan Banggar DPR Papua bersama TAPD Provinsi Papua beberapa hari lalu, mencontohkan seperti penggunaan dana SiLPA yang juga sebagian diperuntukan membayar insentif atau uang lelah bagi tenaga kesehatan (nakes)  itu diperhitungkan, karena memang tidak menggunakan APBN, tapi diharapkan dapat diberi lewat APBD.

“Saya kira ada hal-hal yang bisa kita langkah dulu. Yang terpenting  itu adalah kita bicara perubahan, yang di depan kita adalah penanganan Covid-19, bagaimana persiapan pembiayaan bukan saja untuk rumah sakit pemerintah, tapi juga rumah sakit swasta atau mitra yang ada di Jayapura,” imbuhnya.

Sebelumnya, Ketua Harian PB PON Papua, DR Yunus Wonda, SH, MH mengakui jika sampai saat ini, anggaran untuk konsumsi pada pelaksanaan PON XX tahun 2021 sebesar Rp 1,4 triliun belum cair atau turn dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). (bat)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *