SENTANI, Papuaterkini.com – Usai dipilih menjadi minuman resmi air mineral dalam kemasan (AMDK) pada perhelatan Peparnas XVI Tahun 2021, kali ini Robongholo kembali dipilih sebagai minuman resmi air mineral dalam kemasan (AMDK) pada event olahraga empat tahunan yang akan berlangsung di Papua pada bulan Oktober tahun 2021.
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jayapua sebagai produsen AMDK Robongholo meneken Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT Imari Nourriture Indonesia, yang dilakukan antara Direktur Utama (Dirut) PDAM Jayapua Entis Sutisna, SE, MM, dengan Imam Wahyudi selaku Direktur Utama PT Imari Nourriture Indonesia dan Ketua Umum Sub PB PON XX yang juga Bupati Kabupaten Jayapura Mathius Awoitauw, SE, MSi.
Penandatanganan nota kesepahaman itu guna memenuhi permintaan dari PT Imari Nourriture Indonesia sebanyak 5.000 karton untuk memasok air mineral setiap hari guna memenuhi kebutuhan konsumsi selama kurang lebih dua pekan pelaksanaan PON XX Papua 2021.
Ketua Umum Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura, Mathius Awoitauw, SE, MSi mengapresiasi PDAM Jayapua dan PT Imari Nourriture Indonesia yang memanfaatkan produk air minum lokal ini sebagai minuman resmi PON XX 2021 Papua.
“Saya memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih, yang pertama kepada PDAM Jayapua dalam hal ini pak Dirut beserta jajarannya, yang sudah membuat inovasi untuk adanya produk ini dan kedua kepada PT Imari Nourriture Indonesia yang berkenan untuk memanfaatkan produk lokal ini menjadi minuman resmi PON XX 2021 di Papua,” kata Bupati Mathius Awoitauw.
Dikatakan, AMDK Robongholo ini sebagai produk lokal air minum di daerah ini. PDAM adalah perusahaan daerah milik Kabupaten Jayapura dan dari upaya-upaya ini selain pekerjaan utama PDAM itu juga akan memberikan pendapatan asli daerah atau PAD.
“Jadi akan memberikan PAD dan dampak lainnya akan kesitu. Tapi, dampak lainnya akan memberikan spirit untuk sumber-sumber lain juga masyarakat bisa melihat dan mereka bisa melakukan usaha-usaha untuk ekonomi mereka dan bisnis-bisnis seperti yang dijalankan oleh PDAM,” ujarnya.
Bupati Awoitauw berharap PDAM akan menjadi pembina untuk memunculkan bisnis-bisnis baru di daerah ini. Hal ini suatu kebanggaan untuk Papua, bahwa produk lokal menjadi minuman resmi PON XX, kemudian masyarakat Papua khususnya Kabupaten Jayapura juga bangga bahwa air minum lokal Robongholo ini akan dipakai sebagai minuman resmi PON Papua 2021.
Senada dengan itu, Direktur Utama (Dirut) PDAM Jayapua, Entis Sutisna, SE, MM, mengaku bangga kepada Ketua Umum Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura Mathius Awoitauw yang telah menjadikan Robongholo ini sebagai minuman resmi PON XX 2021 Papua.
“Juga kepada mitra kami PT Imari Nourriture Indonesia, yang sudah mempercayakan Robongholo ini untuk mensuplai kebutuhan konsumsi di Kabupaten Jayapura,” ujarnya.
Menurutnya, jika berbicara kapasitas produksi PDAM Jayapua saat ini memproduksi sebanyak 1.000 karton setiap hari dan sudah tentu menjadi kebanggaan bagi pihaknya, karena ada tiga pihak yang telah melakukan MoU yakni, pihak PB Peparnas XVI Papua, PT Imari Nourriture Indonesia dan KONI Jawa Barat yang menjadikan ini sebagai tantangan sendiri.
“Tetapi, dengan adanya alat-alat mesin kami yang baru dan juga ada penambahan alat pencetak kemasan dari Jawa ini sudah tentu ada strategi khusus, untuk meningkatkan kapasitas produksi,” imbuhnya.
Direktur Utama PT Imari Nourriture Indonesia, Imam Wahyudi menambahkan, penandatanganan nota kesepahaman ini merupakan bentuk komitmen dari pihaknya untuk memaksimalkan penggunaan produk lokal di daerah ini pada saat pelaksanaan PON XX Papua.
“Kami yakin produk dari Robongholo itu sudah memiliki kualitas standar yang cukup baik, sehingga kami memberanikan diri untuk menandatangani MoU dengan pihak PDAM Jayapura selaku produsen air minum dalam kemasan Robongholo ini,” pungkasnya. (irf)
