JAYAPURA, Papuaterkini.com – Beredar foto ada massa aksi demo yang terluka melalui media sosial baik Facebook maupun Whatsaap dalam keadaan terluka, merupakan berita bohong alias hoax, yang sengaja disebarkan oknum – oknum tak bertanggungjawab.
“Kami sudah cek postingan tersebut dan akan lakukan penyelidikan lebih lanjut dengan akun yang menyebarkan informasi hoax di media sosial Facebook,” tegas Kapolresta Jayapura Kota AKBP Victor D. Mackbon, ketika dikonfirmasi, Jumat, 3 Juni 2022.
Dijelaskan, dalam postingan foto itu, disebut ada massa aksi terluka di wilayah Expo Waena, namun kenyataannya di wilayah Expo Waena tidak ada massa yang melakukan aksi dan juga tidak dilakukan pembubaran paksa.
Sedangkan, di wilayah Uncen Bawah, aparat kepolisian telah melakukan pendekatan karena aksi demo menutupi jalan sehingga diambil tindakan terukur, namun tidak ada korban.
Kapolresta mengimbau kepada masyarakat tidak perlu cemas dan mudah terprovokasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab dengan menyebarkan foto – foto berita bohong/hoax.
“Situasi kamtibmas di seputaran kota Jayapura khususnya di wilayah Distrik Heram dan Abepura aman dan kondusif, aktifitas arus lalulintas berjalan normal seperti biasanya,” imbuhnya. (bat)
