Warga Japsel Keluhkan Air Bersih, Waket III DPR Papua Sambangi PDAM

Waket III DPR Papua, Yulianus Rumbairussy bersama warga Hamadi, Argapura dan Entrop foto bersama Dirut PDAM Jayapura, Entis Sutisna usai menyampaikan aspirasi warga terkait keluhan kesulitan air bersih.
banner 120x600
banner 468x60

JAYAPURA, Papuaterkini.com – Menindaklanjut aspirasi masyarakat Kelurahan Hamadi, Argapura dan Entrop, Distrik Jayapura Selatan Kota Jayapura terkait pemenuhan kebutuhan air bersih, Wakil Ketua III DPR Papua Yulianus Rumbairusy, SSos, MM melakukan kunjungan kerja ke Kantor PDAM Jayapura di Entrop Kota Jayapura, Kamis, 6 Oktober 2022.

Kedatangan Wakil Ketua III DPR Papua bersama perwakilan masyarakat ke kantor PDAM Jayapura ini diterima langsung oleh Dirut PDAM Jayapura Dr. H. Entis Sutisna, SE, MM bersama jajaran.

Wakil Ketua III DPRP Yulianus Rumbairusy, SSos, MM mengatakan bahwa kunjungan kerjanya  ke PDAM Jayapura dalam rangka menindaklanjuti aspirasi masyarakat yang didapati pada masa reses Anggota DPR Papua di Daerah Pemilihan (Dapil) I Papua.

“Sebagai Anggota DPR Papua dari Dapil I Papua meliputi Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Keerom dan Sarmi serta sebagai Pimpinan DPR Papua, hari ini berkesempatan hadir di PDAM Jayapura  guna memfasilitasi masyarakat  Hamadi, Entrop dan Argapura yang selama ini mengeluh soal air bersih dan sesungguhnya keluhan warga itu merupakan gambaran dari seluruh masyarakat Kota Jayapura yang merindukan kehadiran pemerintah dalam memberikan pelayanan air bersih melalui PDAM Jayapura,” kata Yulianus Rumbairussy.

Menurutnya, air bersih merupakan salah satu kebutuhan vital manusia, sehingga keberadaan PDAM haruslah mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Daerah dan stakeholder  terkait lainnya, sehingga eksistensi PDAM dalam memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat dapat berjalan maksimal.

“Dukungan pemerintah daerah kepada PDAM ini penting sekali. Memang harus diakui bahwa selama ini pemerintah provinsi belum memberikan dukungan, namun melalui pertemuan ini, saya akan menyampaikan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Papua untuk memperhatikan keberadaan PDAM Jayapura yang selama ini mengurus air bersih guna memenuhi kebutuhan masyarakat Papua pada umumnya dan juga masyarakat kota/kabupaten Jayapura khususnya,” jelasnya.

Politisi PAN Papua ini mengaku akan memperjuangkan dukungan Pemerintah Provinsi Papua terhadap keberdaan PDAM Jayapura pada Perubahan APBD Tahun 2022 dan APBD Induk Tahun 2023.

“Saya juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Dirut PDAM Jayapura yang berjanji akan memberikan pelayanan air bersih bagi warga Kota/Kabupaten Jayapura pada umumnya, tetapi juga warga Hamadi, Argapura dan Entrop khususnya yang selama ini kesulitan mendapatkan air bersih, akan segera teratasi,” katanya.

“Untuk itu, kami akan teruskan informasi ini kepada para aparat pemerintah terendah RT/RW  untuk melakukan pendataan warga yang akan mendapatkan pelayanan air bersih melalui pemasangan materan air bersih sampai ke rumah – rumah baik di Hamadi maupun di Argapura Laut,” imbuhnya.

Sementara itu, Dirut PDAM Jayapura Dr. H. Entis Sutisna, SE, MM mengaku bangga dan mengapresiasi kehadiran Wakil Ketua III DPR Papua bersama perwakilan masyarakat  Hamadi, Argapura dan Entrop di kantor PDAM Jayapura.

“Ini merupakan sebuah kebangaan bagi kami PDAM Jayapura  atas kehadiran Bapak Wakil Ketua III DPR Papua  bersama perwakilan warga Hamadi, Argapura dan Entrop, di kantor PDAM Jayapura guna mencari solusi penyelesaian persoalan pelayanan air bersih di ketiga kelurahan tersebut,” kata Entis Sutisna.

Dalam pertemuan tersebut, lanjut Sutisna, pihaknya telah memetakan akar persoalan pelayanan air bersih di Hamadi, Argapura dan Entrop.

“Intinya persoalan pelayanan air bersih yang tadi disampaikan oleh perwakilan warga masyarakat, PDAM akan segera tindaklanjuti dengan terlebih dahulu mengirimkan Tim Teknis ke lapangan untuk memastikan sekaligus melakukan pemetaan pelayanan air bersih di ketiga lokasi tersebut,” jelasnya.

Menurutnya, pelayanan air bersih sebenarnya sudah ada di ketiga lokasi tersebut, hanya saja mungkin perlu dilakukan rehabilitasi atau penataan kembali jaringan pipa distribusi dan pemasangan watermeter ke rumah – rumah warga, dengan memberikan diskon 50 persen, dari harga pemasangan watermeter baru sebesar Rp 1.650.000 turun menjadi Rp 825.000.

“Jadi, warga masyarakat cukup membayar Rp 825.000, akan langsung dilayani pemasangan jaringan air sampai ke rumah, sehingga warga bisa langsung menikmati air bersih,” ujarnya.

Sementara terkait tunggakan pembayaran rekening air bersih dari warga Hamadi dan Argapura Laut, menurut Dirut PDAM akan dibijaki sesuai aturan dan mekanisme yang berlaku di PDAM.

“Untuk tunggakan warga tentu kita akan bijaki. Intinya kebutuhan warga akan pelayanan air bersih di Hamadi, Argapura Laut dan Entrop itu terpenuhi,” ujarnya.

Entis Sutisna meminta meminta kepada warga masyarakat untuk sama – sama bertanggungjawab menjaga fasilitas jaringan air bersih dan juga memperhatikan kewajiban sebagai pelanggan PDAM.

“Kami minta kepada warga Hamadi dan Argapura untuk sama – sama menjaga fasilitas jaringan air milik PDAM dengan tidak mencabut watermeter, memakai mensin penyedot air dan terakhir perhatikan kewajiban membayar rekening air bersih PDAM, setiap bulan berjalan, sehingga PDAM dapat terus memberikan pelayanan prima kepada para pelanggan air bersih,” imbuhnya.(aw/bat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *