Wapres Lepas Ekspor Ikan Tuna ke Jepang dan Bantu Nelayan Biak

banner 120x600
banner 468x60

FOTO: Wapres KH Ma’ruf Amin melepas ekspor ikan Tuna ke Jepang dalam kunjungan kerja di Biak, Papua.

BIAK, Papuaterkini.com – Selain meresmikan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) KUMKM Kabupaten Biak Numfor, Wakil Presiden RI Prof. Dr. (HC) KH Ma’ruf Amin juga meninjau lokasi Unit Pengelolaan Ikan (UPI) di lokasi PT. Pelindo, Pelabuhan Biak, Jumat, 2 Desember 2022.

Tak hanya melakukan pelepasan ekspor ikan tuna segar yang dikirim ke Jepang sebanyak 1,4 ton, namun di Pelabuhan Biak, Wapres Ma’ruf Amin juga menyerahkan bantuan 45 unit perahu kepada para nelayan.

Adapun jenis bantuan seperti perahu penangkapan ikan, mesin penggerak 15 PK, lampu air garam, elektroda lampu AG, global positioning system, cool box dan sejumlah perlengkapan tangkap bagi nelayan.

“Hari ini saya di Biak meresmikan PLUT Koperasi UMKM untuk melatih usahawan di Biak Numfor, kemudian saya juga melihat para nelayan yang menghasilkan ikan tuna, dimana ikan tuna ini di ekspor ke Jepang dan Amerika,” kata Wapres.

“Ke depan akan lebih besar dan pak menteri akan mengupayakan penerbangan langsung sehingga nanti ikan tuna bisa di ekspor langsung dari Biak ke jepang dan ke Amerika. apabila rencana tersebut dapat terpenuhi maka hasilnya akan besar sekali, selain devisa Negara juga pendapatan masyarakat. Hari ini juga diberikan beberapa kapal motor menambah armada,” sambungnya.

Wapres berharap para nelayan dapat terus bekerja dan meningkatkan pendapatan dan dengan bantuan yang diberikan dapat dipergunakan dengan baik untuk meningkatkan pendapatan keluarga dan daerah Kabupaten Biak Numfor.

Sekedar diketahui, ikut hadir dalam pelepasan ekspor ikan tuna diantaranya, Wakil Mendagri Jhon Wempi Wetipo, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap, SSi, MPd, Wakil Bupati Biak Calvin Mansnembra, serta Plt Sekda Biak dan Forkopimda. (humas/bat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *