Apeniel Sani: Pembebasan Pilot Susi Air Jangan Abaikan Pengungsi

Anggota DPR Papua, Apeniel Ezra Sani.
banner 120x600

JAYAPURA, Papuaterkini.com – Upaya pembebasan pilot maskapai penerbangan Susi Air, Captain Philips Max Mehrtens yang diduga disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua, diminta jangan sampai mengabaikan masyarakat dari Distrik Paro yang mengungsi ke Kenyam.

“Keselamatan pilot sangat penting, tetapi masyarakat yang mengungsi pasca kejadian pembakasan pesawat dan penyanderaan pilot itu juga jangan diabaikan,” pinta Anggota DPR Papua, Apeniel Ezra Sani, Sabtu, 25 Februari 2023.

Dengan adanya penyanderaan terhadap pilot warga negara Selandia Baru itu, Apenial Sani melihat upaya pusat dalam pengiriman pasukan cukup besar ke Papua, pasca kejadian itu. Akibatnya, masyarakat Distrik Paro terpaksa mengungsi cukup besar ke ibu kota Kabupaten Nduga, yakni Kenyam.

Untuk itu, Politisi Partai Gerindra ini berharap agar dalam pembebasan pilot itu, agar dilakukan secara persuasif dan kekeluargaan agar nyawa pilot tidak terancam. “Jangan sampai upaya pembebasan pilot itu, justru rakyat bisa menjadi korban. Ini yang perlu diperhatikan,” tandasnya.

Apeniel Sani berharap agar pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten memberikan perhatian serius terhadap masyarakat Distrik Paro yang mengungsi ke ibu kota Nduga.

“Mereka perlu ditangani serius. Bagaimana makan minumnya, kesehatannya maupun pendidikan anak-anak yang ikut mengungsi. Jadi, upaya pembebasan pilot itu, jangan sampai mengabaikan nasib saudara-saudara kita yang mengungsi dari Distrik Paro. Pusat, provinsi dan kabupaten harus turun tangan untuk tangani pengungsi ini. Karena ini juga sangat penting.Jangan sampai mereka kelaparan dan sakit,” harapnya.

“Jangan karena untuk keselamatan 1 warga negara asing, tapi justru korbankan warga kita sendiri. Keselamatan pilot dan warga kita yang mengungsi sangat penting,” sambungnya.

Apeniel Sani meminta pusat jangan membuat statemen – statemen yang justru dapat memperkeruh suasana dan mengancam keselamatan pilot maupun masyarakat yang mengungsi. “Mari kita dukung dengan doa untuk keselamatan pilot maupun masyarakat yang mengungsi,” imbuhnya.(bat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *