IKA-PMII Papua: Memaknai Lebaran Membangun Kebersamaan

H. Kumar SH,MH, Ketua IKA-PMII Papua saat membagi kebersamaan dalam suasana lebaran dengan anak-anak
banner 120x600
banner 468x60

Kota Jayapura, PapuaTerkini.com– Idul Fitri adalah hari raya umat Islam yang jatuh pada tanggal 1 Syawal, makna Idul Fitri juga sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas kemenangan yang besar setelah menjalankan ibadah puasa Ramadan. Itulah mengapa perayaan Idul Fitri sebagai bentuk rasa syukur dan kegembiraan atas nikmat yang Allah berikan kepada umat-Nya.

“Kegembiraan tersebut tentu jangan hanya  dirasakan hanya umat islam semata, namun juga berdampak pada kehidupan sosial sekitarnya. Kita tinggal di Papua yang mayoritas warganya beragama nasrani harus bisa memberikan kegembiraan terutama bagi anak-anak papua” kata Ketua IKA-PMII (Ikatan Keluarga Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) propinsi Papua, H. Kumar SH, MH.

Kumar membagikan momen kebersamaan di hari raya Idul Fitri bersama anak-anak Papua tersebut kepada media ini, sebagai wujud membangun kebersamaan bahwa apa yang kita lakukan sekalipun mungkin terlihat kecil namun berdampak bagi lingkungan sekitar.

Di antara sekian banyak keunikan lebaran di Papua adalah tradisi berbagi. Hampir setiap rumah dan keluarga selalu menyediakan aneka penganan untuk menerima tamu dan handai taulan yang akan silaturahmi dan halal bihalal.

“Kan kebiasaan kita di Papua ini terutama semua anak-anak keliling silaturahmi dari rumah ke rumah. Mereka senang jika pulang diberikan minuman kemasan atau oleh-oleh lainnya dari tuan rumah. Tradisi seperti ini sudah turun temurun saling bergantian, artinya nanti jika natalan anak-anak kami juga melakukan hal yang sama yakni berkunjung ke warga yang nasrani” kata Kumar.

Menurutnya, hal ini bentuk toleransi yang luar biasa. Saling mengunjungi untuk (Peta: Pegang Tangan) istilah kami di Papua. Pemandangan seperti ini menjadi bagian harmoni kehidupan di Papua.(AB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *