Siapkan Uji Publik Raperda Pemberdayaan Ekonomi, Bapemperda DPRD Yalimo Temui Konstituen

Ketua Bapemperda DPRD Yalimo, Simon Walilo, S.I. Kom mendengarkan aspirasi dari masyarakat pelaku usaha di Apalapsili.
banner 120x600
banner 468x60

YALIMO, Papuaterkini.com – DPRD Kabupaten Yalimo melalui Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) melakukan perjalanan ke Distrik Apalapsili, Kabupaten Yalimo menemui konstituen untuk persiapan uji publik terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pemberdayaan Ekonomi Mikro dan Kecil.

Raperda Pemberdayaan Ekonomi Mikro dan Kecil ini, merupakan Raperda inisiatif DPRD Kabupaten Yalimo yang pertama kali.

Pada saat turun ke Distrik Apalapsili itu, dihadiri Ketua Bapemperda Yalimo Simon Walilo, S.I.Kom, Wakil Ketua Bapemperda Penius Walianggen, Ketua BK DPRD Yalimo Edison Peyon, Anggota DPRD Dapil II Zeblon Meik dan tiga orang tenaga ahli langsung melakukan wawancara dan menerima banyak masukan sebagai bahan masukan untuk memperkaya penulisan secara baik selanjutnya diujipublikkan bersama OPD-OPD terkait dan juga DPRD Kabupaten Yalimo.

Masyarakat yang diwawancarai disana adalah, ikatan-ikatan yang bergerak di kelompok usaha kecil, seperti IKMAL-HOW yang bergerak di usaha selai nanas dan sirup nanas asli Apalapsili, kelompok anyaman noken asli Yalimo, kelompok usaha kopi, kelompok usaha singkong, kelompok usaha kacang tanah dan lain-lain.

Usaha budidaya nanas Malin Wareg-Howur Sili, Distrik Apalapsili dan kelompok binaannya, Bapemperda DPRD Yalimo melakukan interview langsung kepada pelaku usahanya guna mempersiapkan regulasi untuk memproteksi dan memperdayakan usaha-usaha kecil dalam rangka menginisiasi Perda inisiatif dewan yang di gagas melalui badan pembentukan Perda kabupaten Yalimo yang dipimpin oleh Simon Walilo, SI.Kom.

“Masyarakat mengapresiasi dan memberikan masukan-masukan dengan penuh terharu terhadap Raperda Pemberdayaan Ekonomi ini dan berharap pemerintah daerah melalui dinas-dinas teknis agar segera membantu menyediakan peralatan penunjang yang perlu disediakan secepatnya. Sebab, semua jenis usaha kelompok kecil sampai di IKMAL-HOW masih menggunakan produksi hasil bumi nanas dan lainnya secara manual, sehingga menjadi kendala dalam menghasilkan produk yang banyak,” kata Simon Walilo.

Ketua Bapemperda DPRD Yalimo, Simon Walilo, S.I. Kom bersama rombongan disambut antusias warga di Distrik Apalapsili.

Masyarakat pun mengakui kunjungan DPRD Yalimo dalam 3 periode ini, baru pertama kali dilakukan pertemuan dengan masyakat seperti ini, padahal mereka perlu menyampaikan aspirasi kepada wakil rakyat secara langsung.

Seperti yang disampaikan Ketua IKMAL-HOW Zadrak Faluk dan beberapa tokoh perempuan bahwa semua bantuan pemerintah yang berpotensi anggaran selalu menyerap langsung kepada masyarakat agar masyarakat secara langsung menangani dan membesarkan usaha-usaha kecil yang berada di Kabupaten Yalimo khususnya Distrik Apalapsili dan umum bagi 5 distrik.

Simon menambahkan, Bapemperda menyampaikan terima kasih atas nama lembaga DPRD Yalimo, agar senantiasa menjadi perhatian oleh pemerintah melalui aspirasi-aspirasi yang tersalurkan pada momen seperti ini.

Sebab, imbuh Simon, DPRD bertugas untuk hal seperti ini yakni menyerap aspirasi langsung dari masyarakat agar mendapatkan perhatian serius dari pemerintah daerah Kabupaten Yalimo.

“Kami tetap berjalan selagi ada kesempatan, walau kita diterpa arus angin yang kencang dan itu adalah sebagian kecil proses pendewasaan kita menuju kesuksesan terhadap mendorong aspirasi masyarakat, DPRD perwakilan dapil II dan I yang hadir turut menerima aspirasi secara kolektif dan menyampaikan kepada masyarakat untuk kita kawal bersama-sama dalam rangka memproteksi hak-hak masyarakat asli papua khsusnya masyarakat Kabupaten Yalimo dalam 5 Distrik,” imbuhnya. (bat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *