JAYAPURA, Papuaterkini.com – Musibah longsor terjadi di Kampung Ubahak dan Suhuntek, Distrik Ubahak, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, 4 Mei 2024 pukul 23.15 WIT.
Kejadian itu, membuat puluhan warga kehilangan tempat tinggal akibat rumah mereka rusak berat diterjang banjir dan longsor tersebut. Dan, mereka terpaksa mengungsi ke lokasi yang lebih aman.
Hanya saja, musibah longsor itu, baru bisa dilaporkan oleh warga Kampung Ubahak, Sartiel Sama kepada Anggota DPR Papua, Natan Pahabol di Jayapura.
Sebab, mereka kesulitan akses dan mahalnya transportasi pesawat untuk melaporkan ke Pemkab Yahukimo. Lalu, mereka memilih ke Wamena, baru turun ke Jayapura.
Sartiel Sama, salah seorang warga Ubahak, mengungkapkan jika memang kejadian longsor yang mengakibatkan belasan warga mengungsi itu, terjadi 4 Mei 2024, setelah sebelumnya terjadi hujan deras.
Bahkan, Sartiel Sama terpaksa harus kehilangan 4 rumah beserta isinya, hewan ternak babi dan 2 kolam ikan akibat tertimbun longsor.
“Banyak rumah warga yang terkena longsor. Bersyukur, tidak ada korban jiwa dalam musibah ini,” ujarnya.
Selain 4 rumahnya yang rusak parah, Sartiel Sama mengungkapkan ada belasan warga yang terpaksa mengungsi ke tempat yang aman. “Banyak kebun warga rusak akibat diterjang longsor ini,” ujarnya.
Diakui, ia belum sempat melaporkan ke Pemkab Yahukimo, lantaran mahalnya transportasi ke Dekai, sehingga ia memilih turun ke Jayapura dan bertemu anggota DPR Papua untuk dapat membantu musibah yang dialami belasan warga itu.
“Kami berharap Pemprov Papua Pegunungan dan Pemkab Yahukimo untuk dapat membantu kami bahan makanan (bama) dan bahan bangunan seperti seng, paku, mesin pemotong kayu, peralatan dapur, pakaian dan lainnya,” imbuhnya.
Anggota DPR Papua, Natan Pahabol mengakui telah meneria aspirasi warga Kampung Ubahak dan Suhuntek atas terjadinya musibah longsor.
Untuk itu, Natan yang merupakan anggota DPR Papua dari Kabupaten Yahukimo ini, meminta kepada Pemprov Papua Tengah dan Pemkab Yahukimo untuk turun memberikan perhatian serius terhadap warga yang terdampak musibah longsor ini.
“Kami merasa prehatin dengan kondisi ini. Ini musibah alam, tidak bisa menyalahkan orang. Untuk itu, kami meminta kepada Pemprov Papua Pegunungan dalam hal ini bapak Pj Gubernur Velix Wanggai dan dinas terkait serta Pemkab Yahukimo memberikan perhatian serius, terutama bantuan darurat berupa bahan makanan dan bahan bangunan bagi mereka,” imbuhnya.(bat)
