Para Ondoafi Dukung Yanni Maju Pilkada Sarmi, Korneles Matadoar: Demo Penolakan Itu Hanya Segelintir Orang

Pertemuan para Ondoafi di Sarmi bersama Ketua DPD Partai Gerindra Papua Yanni, SH, MH, MSos, Senin, 29 Juli 2024.
banner 120x600

JAYAPURA, Papuaterkini.com – Tekad Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Papua, Yanni, SH, MH, MSos mencalonkan diri sebagai Bupati Sarmi periode 2024 – 2029 mendapatkan dukungan dari para ondoafi di Kabupaten Sarmi.

Bahkan, para ondoafi ini bertekad untuk memenangkan Yanni dalam Pemilihan Bupati Sarmi pada November 2024. Sebab, mereka ingin perubahan di daerah itu.

Ondoafi Sarmi, Korneles Matadoar mengaku sangat prehatin kondisi pembangunan di Kabupaten Sarmi yang jauh dari kabupaten lain yang dimekarkan bersama daerahnya itu. 

“Saya sangat prehatin daerah saya mulai distrik sampai datangnya Kabupaten sampai saat ini berbeda jauh dengan kabupaten lain yang dimekarkan bersama Sarmi. Sedangkan, uang berlimpah banyak, tapi pembangunan tidak maksimal,” kata Korneles Matadoar usai bertemu Ketua DPD Partai Gerindra Yanni di Jayapura, Senin, 29 Juli 2024. 

Bahkan, ungkap Korneles Matadoar, pembangunan jalan dari Sarmi menuju Apawer Hulu tidak tembus sampai saat ini. Jalan dari Sarmi ke Distrik Tor juga belum tembus. Begitu juga jalan di Distrik Tor Seser menuju kampung-kampung juga belum terhubung dengan jalan raya, padahal melihat potensinya sangat melimpah.

“Kami orang adat ini, tidak mempunyai uang sepeserpun dari pemerintah, padahal kami para ondoafi yang memiliki wilayah. Mulai dari kabupaten berdiri sampai saat ini, uang itu tidak menyentuh kami para ondoafi,” bebernya.

Oleh sebab itu, lanjut Korneles, para ondoafi datang ke Jayapura untuk mencari figur Bupati Sarmi yang tepat untuk membangun Sarmi ke depan agar masyarakat Sarmi sejahtera.

“Itu yang kami mau dan kami datang ke Jayapura untuk bertemu dengan ibu Yanni dari Partai Gerindra untuk meminang dia,” ujarnya.

“Kami anak-anak adat bersama ondoafi datang untuk meminang ibu Yanni untuk maju bupati Sarmi. Kami dari adat mendukung 100 persen, ibu Yanni harus menjadi bupati Sarmi,” sambungnya.

Soal calon wakilnya, Korneles hanya memberikan masukan agar Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Papua dapat berpasangan dengan anak Sarmi, namun berpengalaman dalam birokrasi.

“Dia harus betul-betul orang Sarmi, jangan bilang Lahir Besar Sarmi (Labesa). Jadi, kami minta betul-betul orang Sarmi, yang berpengalaman dalam birokrasi,” tandasnya.

“Dukungan untuk ibu Yanni ini sudah tekad bulat dari kami masyarakat adat dan pemuda adat bersama-sama dengan ondoafi dari Tor, Bonggo sampai Apawer Hulu bahkan sampai Sarmi Kota dan Subu,” ujarnya.

Terkait demo penolakan terhadap Ketua DPD Partai Gerindra Papua Yanni untuk maju dalam Pilkada Sarmi beberapa waktu lalu, Korneles Matadoar menegaskan bahwa hal itu hanya dilakukan segelintir orang saja mengatasnamakan ondoafi. 

“Itu segelintir orang saja yang mengatasnamakan ondoafi-ondoafi. Kami lihat mereka di medsos ada penolakan Ibu Yanni, kami sangat tidak setuju itu. Kok atas nama ondoafi, mereka atas namakan kami menjadi tameng di depan, padahal tidak menanyakan ke kami. Makanya kami datang ke Jayapura ini untuk ketemu ibu langsung dan langsung meminang ibu harus masuk ke Sarmi untuk menjadi Bupati Sarmi tahun 2024 – 2029, itu secara resmi,” katanya.

“Ada Ondoafi Tor, Ondoafi Liki, Ondoafi Sarmi, Ondoafi Sawar, Ondoafi Armu bersama dengan pemuda dan karang taruna Sarmi datang menemui ibu Yanni dan mendukung untuk maju Bupati Sarmi,” imbuhnya. (bat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *