Bangga Kader PMII Raih Prestasi Emas dan Perak di PON Papua

banner 120x600
banner 468x60

Ganda putri seni Pencak Silat, kontingen Papua Miftiyah Husnul dan Devi Sutanti

JAYAPURA,papuaterkini.com-Risa Setyawati gadis cantik di cabang olahraga Terbang layang dengan nomor pertandingan presisi perorangan membawa harum nama Papua. Gadis kelahiran Dusun Gudang Desa Cinyasag Kabupaten Ciamis ini tersebut mewakili Papua dengan torehan gemilang yakni medali emas.

“Doakan saya dapat meraih prestasi di langit Papua ini” kata Risa yang mewakili Federasi Aero Sport Indonesia(FASI) Papua ini singkat.

Selain Terbang Layang, Pencak Silat Ganda Putri PON XX Papua ditorehkan oleh talenta talenta muda berbakat asal Jayapura. Ganda putri seni Pencak Silat, kontingen Papua Miftiyah Husnul dan Devi Sutanti patut kita berikan apresiasi meskipun gagal mempersembahkan emas dan hanya mampu membawa perak setelah dikalahkan lawannya kontingen Jawa Barat. Kemudian posisi ketiga diraih oleh kontingen Bali.

Ada yang menarik antara kontingen Papua dan Jawa Barat, dimana keduanya mengumpulkan poin sama, yakni 573 namun di sisi diketepatan waktunya yang kalah. Duo Papua, Miftiyah dan Devi mencatatkan waktu 2 menit 58 detik, sementara duo Jawa Barat Riska dan Ririn tampil bersih dengan waktu pas 3 menit. Pada posisi ketiga diraih kontingen Bali melalui Putu Cincin dan Ni Made Mega Sri Wahyuni.

Ketua PC PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) Kota Jayapura Mahfud mengatakan bahwa Risa Satyawati di Terbang Layang dan ganda putri Pencak Silat Seni Papua Miftiyah Husnul dan Devi Sutanti yang berlaga di PON XX Papua merupakan kebanggaan tersendiri bagi seluruh warga pergerakan.

“Ketiganya merupakan kader PMII dan menjadi catatan bahwa kesiapan SDM di berbagai bidang dan peran menjadi bukti bahwa potensi muda PMII siap dan mampu bersaing. Kado istimewa buat Papua dan warga pergerakan dengan torehan 1 emas dan dua perak” kata Mahfud.

Sekedar diketahui Risa Satyawati kader Kopri komisariat Galuh, Ciamis. Sementara Miftiyah Husnul dan Devi Sutanti Kopri PC PMII Kota Jayapura yang kini berstatus aktif sebagai mahasiswa IAIN Fatahul Mulk Papua.(ab)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *