SENTANI, Papuaterkini.com – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXIX Tingkat Kabupaten Jayapura tahun 2022 dibuka secara resmi oleh Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw diwakili Asisten III Setda Kabupaten Jayapura, Timothius J Demetouw di Halaman Masjid Agung Al Aqsha, Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis, 24 Maret 2022 sore.
Ketua LPTQ Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basri, SSos, MKP, menyampaikan, MTQ tahun ini berlangsung selama tiga hari hingga 26 Maret 2022.
“Penyelenggaraan MTQ ini diikuti para peserta kafilah Qori Qoriah dari sejumlah distrik. Sesuai dengan apa yang disampaikan sebagai laporan oleh ketua panitia pelaksana, penyelenggaraan MTQ kali ini telah siap dilaksanakan dan secara teknis perlombaan dimulai esok hari di dua tempat yakni Halaman Masjid Agung Al Aqsha dan Pondok Pesantren YKPK Sentani,” kata pria yang juga Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura kepada wartawan usai pembukaan MTQ.
Adapun cabang diperlombakan, diantaranya Tilawatil Al-Qur’an, Hifdzil Al-Qur’an (hafalan), Syarhil Qur’an (pidato), Fahmil Qur’an (cerdas cermat), Khat Qur’an (kaligrafi) dan KTIQ (karya tulis ilmiah Qur’an).
“Jadi, secara keseluruhan peserta atau qori dan Qoriah yang ikut berjumlah 167 orang untuk enam cabang yang dilombakan. Jadi, total keseluruhan ada 191, dengan rincian 167 orang peserta dan 24 orang official,” ungkap Ketua Panitia Pelaksana MTQ XXIX Tingkat Kabupaten Jayapura, H. Mursalim, SH.
Sementara itu, Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, SE, MSi, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten III Setda Kabupaten Jayapura, Timothius J. Demetouw mengapresiasi kepada pengurus LPTQ Kabupaten Jayapura, karena atas pembinaan LPTQ yang secara dinamis terus dilakukan setiap tahun di Kabupaten Jayapura ini, sehingga setiap tahun bisa mengikuti ajang MTQ atau STQ, baik di tingkat Provinsi Papua maupun tingkat Nasional.
“Terakhir salah satu Qoriah kita mampu meraih prestasi juara I tingkat Nasional pada STQ di Ternate, Maluku Utara. Hal ini menjadi salah satu indikator jika Provinsi Papua dan Kabupaten Jayapura tidak ketinggalan dengan daerah-daerah lain di Indonesia dalam hal pembinaan baca seni Al-Qur’an,” ucap Bupati dalam sambutannya.
Untuk itu, Bupati berharap melalui MTQ ini dapat memberikan motivasi kepada masyarakat untuk selalu membaca, memahami dan mengamalkan Al-Qur’an sebagai tuntutan dan pedoman setiap muslim.
“Saya berharap pelaksanaan MTQ ini akan dapat menghasilkan pula para juara qori dan qoriah yang akan mewakili Kabupaten Jayapura ke MTQ tingkat Provinsi Papua, bahkan saya berharap peserta dari Kabupaten Jayapura akan kembali menjadi duta-duta Provinsi Papua pada ajang MTQ tingkat Nasional di Banjarmasin, Kalimantan Selatan tahun ini,” harapnya.
Bupati mengajak kepada seluruh pihak untuk memberikan perhatian serius terhadap pengembangan dan pemasyarakatan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
Hal itu, kata Bupati, sejalan dengan kebijakan Pemerintah Kabupaten Jayapura yaitu Zona Integritas Kerukunan, yang telah dicanangkan pda tahun 2016 lalu bersamaan dengan momentum pembukaan MTQ ke-26 tingkat Provinsi Papua dan juga Pesparawi 2016 Tingkat Kabupaten Jayapura.
Kepada dewan hakim MTQ, dirinya berharap agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan objektif sesuai sumpah jabatan dan pedoman penghakiman MTQ.
Termasuk kepada seluruh peserta MTQ dari tujuh distrik, untuk berkompetisi dengan baik dan menampilkan potensi yang dimiliki di bidang keagamaan.
“Selamat berlomba dengan penuh semangat, serta mengutamakan ridho dari Tuhan Allah. Raihlah prestasi terbaik, tetapi tidak melupakan silaturrahmi yang harus tetap dijaga antar peserta,” imbuhnya. (irf)