Bupati Jayapura Mathius Awoitauw ketika berpose bersama dengan panitia pelaksana dan peserta turnamen sepakbola U-13 Nendali Cup Tahun 2022
SENTANI, Papuaterkini.com – Turnamen Sepak Bola U-13 Nendali Cup tahun 2022 secara resmi dibuka oleh Bupati Jayapura Mathius Awoitauw bertempat di Lapangan Sepakbola Rukhou, Kampung Nendali, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, akhir pekan kemarin.
Bupati Mathius Awoitauw sangat mengapresiasi pemikiran dan peran serta masyarakat Adat Kampung Nendali, yang telah memberi ruang bagi perkembangan sepakbola usia dini dengan terselenggaranya Turnamen U-13 Nendali Cup tahun 2022.
“Atas nama pemerintah daerah Kabupaten Jayapura, kami memberi apresiasi untuk inisiatif yang luar biasa guna menyelenggarakan turnamen sepakbola U-13 Nendali Cup ini. Karena ini ajang atau ruang yang diberi oleh masyarakat untuk anak-anak kita di usia yang masih muda untuk mereka bisa mengembangkan bakat dan keterampilan mereka,” ujar Bupati Awoitauw, saat memberi sambutan.
Sebelum membuka turnamen ini, Bupati Awoitauw juga memberikan bantuan uang tunai kepada panitia pelaksana sebesar Rp 50 juta untuk kelancaran penyelenggaraan turnamen sepakbola ini.
Usai menyerahkan bantuan, Bupati Mathius juga berkesempatan melaunching Sekolah Sepak Bola (SSB) Putra Yaebhu Nendali yang baru terbentuk sebagai basis pembinaan sepakbola usia dini di Kampung Nendali, Distrik Sentani Timur.
Kemudian, kegiatan dilanjutkan dengan melakukan kick off dari tengah lapangan oleh Bupati Mathius sebagai tanda bergulirnya resmi Turnamen Sepakbola U-13 Nendali Cup Tahun 2022.
Selain itu, Bupati Mathius menambahkan, mereka (anak-anak ini) butuh kesempatan-kesempatan seperti ini, sehingga jika ada tokoh-tokoh masyarakat, ada pihak-pihak yang tergerak hatinya untuk bisa melaksanakan turnamen seperti ini, tentu pengaruhnya sangat besar untuk anak-anak, untuk terus mengembangkan bakat. Tapi juga sportifitas, mereka belajar untuk bekerja sama dan mengenal satu sama lain.
“Ini pengaruhnya sangat besar, tapi juga kita sedang berjuang menanamkan generasi muda Papua yang kreatif dan terampil,” ujarnya.
Mathius Awoitauw yang juga Ketua Askab PSSI Kabupaten Jayapura ini mengatakan, pemerintah capek kalau terus mengurus orang-orang yang selalu sibuk dengan hal-hal yang negatif, hal-hal yang berpikir konflik seperti yang diikuti di media-media sosial belakangan ini.
“Kita tidak ingin suasana itu ada di Papua, kita ingin anak-anak, remaja kita, anak-anak Papua yang usia muda ini bisa berprestasi, bisa tunjukkan kemampuannya. Lebih baik kita berjuang disitu daripada kita menebarkan hal-hal yang negatif atau tidak baik,” tegasnya.
Untuk itu, Bupati Awoitauw berharap semua pihak selalu kompak, untuk semua SSB yang ada di Kabupaten Jayapura, untuk semua pengurus, pelatih, terus kita bersatu untuk membuat gerakan untuk anak-anak muda ini bisa terus berlatih dan meningkatkan prestasi-prestasi yang luar biasa.
“Kita berharap, kita bisa menghasilkan anak-anak yang berprestasi yang luar biasa melalui usia-usia seperti ini. Sekali lagi saya sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pengurus SSB, tapi juga seluruh orang tua yang memberi dukungan untuk anak-anak, saya menyampaikan terima kasih karena tanpa dukungan orang tua dan kita semua mereka tidak akan mendapatkan kesempatan seperti ini dan terus memberi support untuk masa depan anak-anak kita ini,” pungkasnya.
Untuk diketahui, turnamen yang diikuti oleh 13 SSB dari Kabupaten dan Kota Jayapura ini, direncanakan berlangsung sampai dengan tanggal 10 Juni 2022 mendatang, sekaligus merupakan puncak pelaksanaan turnamen dengan mempertandingkan partai final. (irf)
