JAYAPURA, Papuaterkini.com – Keempat korban pembunuhan sadis dengan cara memutilasi tubuh korban, kemudian jazadnya dibuang di Sungai Tipagu, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika, Papua, 22 Agustus 2022, akhirnya berhasil diidentifikasi.
Keempat korban warga Nduga itu, diketahui berdasarkan hasil dari Tim Puslabfor Mabes Polri teridentifikasi atas nama Arnold Lokbere, Lemanion Nirigi, Iryan Nirigi dan Jenius Tini.
Hal ini terungkap dalam press release hasil identifikasi 4 jenazah korban pembunuhan dan mutilasi yang terjadi apa waktu lalu di Kabupaten Mimika oleh Polres Mimika bertempat di kamar jenazah RSUD Mimika, Selasa, 13 September 2022.
Baca Juga : Komnas HAM RI Diminta Investigasi Dugaan Pelanggaran HAM Berat Kasus Mutilasi 4 Warga di Timika
Press Release dipimpin langsung Kabid Dokkes Polda Papua Kombes Pol dr. Nariyana, MKes, didampingi Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra, SIK, dan dihadiri para PJU Polres Mimika, tim forensik Polda Papua serta pihak keluarga korban.
Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra, SIK mengatakan, jika pihaknya sudah berusaha semaksimal mungkin dan akan selesaikan kasus ini dengan tuntas dan transparan. Hasil DNA sudah bisa dapatkan, sekalipun memakan waktu hampir 2 minggu.
“Kita pertimbangkan juga kondisi dari jenazah dan kami juga meminta bantuan kepada Mabes Polri melalui Tim Forensik Polda Papua dan hari ini sudah ada hasilnya terperinci akan dijelaskan oleh Kabid Dokkes Polda Papua,” ucap Kapolres Mimika.
Kabid Dokkes Polda Papua Kombes Pol dr. Nariyana, MKes, menyampaikan turut berduka cita atas kejadian yang menimpa para korban mutilasi, pihak Kepolisian berkewajiban membantu proses identifikasi yang mana diketahui bersama kondisi jenazah seperti demikian.
“Kami ucapkan terimakasih kepada Labfor Polda, Polres dan RSUD atas upaya yang luar biasa, kami akan sampaikan hasil pemeriksaan identifikasi dari tim forensik dam laboratorium DNA Pusdokes Polri,” ungkap Kabid Dokkes.
Diungkapkan, berdasarkan hasil dari tim Puslabfor untuk keempat korban yang berhasil terindentifikasi yakni atas nama Arnold Lokbere, Lemanion Nirigi, Iryan Nirigi dan Jenius Tini.
Untuk saat ini keempat jenazah korban mutilasi masih berada di kamar jenazah RSUD Mimika dan belum diambil oleh pihak keluarga. Keluarga masih akan melakukan rapat untuk mempersiapkan proses pemakaman secara adat, selanjutnya hasil rapat untuk pemakaman akan di informasikan oleh pihak keluarga kepada Polres Mimika.(bat)
