Alat Kesehatan Sudah Disalurkan di 8 Distrik

Gugus Tugas Covid-19 Mamberamo Raya diwakili Marthinus Ayatonai menyerahkan alkes ke Kadistrik Waropen Atas, baru-baru ini.
banner 120x600
banner 468x60

BURMESO, Papuaterkini.com  – Ketua Gugus Tugas Pencegahan virus Corona atau Covid-19 Kabupaten Mamberamo Raya, Drs Deden Sumantri mengatakan, jika pihaknya telah mendistribusikan alat – alat kesehatan termasuk Alat Pelindung Diri (APD) ke rumah sakit dan puskesmas di  8 distrik di Mamberamo Raya.

Apalagi, dalam penyaluran atau pendistribusian alat kesehatan itu, Gugus Tugas Covid-19 Mamberamo Raya telah menerjunkan tim ke delapan distrik atau titik dengan menggunakan sarana transportasi speed boat.

“Jadi, pengiriman alkes termasuk APD sudah sampai semua ke delapan titik,” kata Deden Sumantri di Posko Induk Tim Gugus Tugas Covid-19 di Kasonaweja, baru-baru ini.

Selain menyalurkan alat kesehatan, Tim Gugus Tugas Covid-19  langsung melakukan penyuluhan kesehatan dalam upaya untuk pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19 di masing-masing titik.

Tidak hanya itu, Tim Gugus Tugas Covid-19 juga langsung melakukan penyemprotan disinfektan di tempat-tempat atau fasilitas umum yang ada di delapan titik itu.

“Jadi, mereka langsung bekerjasama dengan Kepala Puskesmas dan Kepala Distrik setempat, termasuk TNI dan Polri yang ada di delapan titik itu, terutama di daerah Poiway dan Teba, karena  merupakan akses masuk dari Serui ke Poiway atau dari Sarmi ke Teba,” jelasnya.

Alat kesehatan yang didatangkan Tim Gugus Tugas Covid-19 itu, tiba di Kasonaweja pada Kamis, 9 April 2020.  Alat kesehatan itu, diantaranya thermometer laser atau infrared, masker biasa, masker N95, sarung tangan, sarung tangan steril khusus medis, mantel APD lengkap, cairan disinfektan, bayclin, handscrub, hand sprayer, mesin sprayer, tandon air dan wastafel, hasmat atau baju medis, hand sanitaizer, alkohol dan lainnya.

Sedangkan, untuk bahan makanan, kata Deden, baru disalurkan untuk Distrik Mamberamo Tengah dan Mamberamo Hilir. “Untuk Mamberamo Hilir, baru berasnya saja sambil menunggu pengiriman melalui kapal berikut,” katanya.

Deden mengimbau kepada masyarakat untuk bersabar dalam mendapatkan bantuan kebutuhan dasar. “Pada kapal berikutnya, kita sudah rinci dan itu sudah pasti semua masyarakat di distrik sampai ke kampung-kampung bisa dipenuhi, karena stok lebih dari itu,”  imbuhnya. (bat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *