Hukrim  

Tukang Ojek Korban Penembakan KKB Diberangkatkan ke Toraja dan Jayapura

Proses evakuasi dua tukang ojek yang menjadi korban penembakan KKB di Bandara Mulia, Puncak Jaya, Rabu, 13 April 2022.
banner 120x600
banner 468x60

JAYAPURA, Papuaterkini.com  – Dua korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Lumbuk, Distrik Tinggi Nambut, Kabupaten Puncak Jaya, 12 April 2022, dievakuasi ke Toraja dan Jayapura dengan menggunakan pesawat Alda Air PK – DLT dan Alda Air PK – DLY, Rabu, 13 April 2022.

Korban meninggal dunia atas nama Soleno Lolo diberangkatkan dari Bandara Udara Mulia menuju ke Toraja melalui Timika pada pukul 09.35 WIT dan selanjutnya diberangkatkan menuju kampung halaman di Toraja.

Sedangkan, untuk korban kritis dievakuasi menuju ke Jayapura pada pukul 12.00 WIT untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, selama proses evakuasi berjalan dengan aman dan lancar. Perwakilan kedua keluarga korban ikut mendampingi ke Timika dan Jayapura.

“Proses evakuasi berjalan aman dan lancar, personel gabungan melakukan pengamanan di sekitaran Bandara Udara Mulia,” ungkap Kabid Humas Musthofa Kamal.

Kasus penembakan yang dilakukan KKB terhadap dua warga sipil yang berprofesi sebagai tukang ojek terjadi pada hari Selasa, 12 April 2022 pukul 10.00 WIT di Kampung Lumbuk, Distrik Tingginambut Kabupaten Puncak Jaya mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka.

Sekadar diketahui, Distrik Tinggi Nambut, Kabupaten Puncak Jaya ini, selama ini dikuasai oleh kelompok KKB pimpinan Goliat Tabuni. (bat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *